PADANG – Artikel ini akan membahas pinjaman dana KUR BRI 2023 sebesar Rp 10 juta lengkap dengan jumlah angsuran perbulannya. Cek juga tabel angsuran KUR BRI 2023 terbaru untuk mencari tahu simulasi pinjaman.
Seperti yang kita ketahui, BRI merupakan salah satu penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk pembiayaan atau permodalan bagi masyarakat dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.
Adapun keunggulan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) bank BRI yaitu dengan proses cepat, syarat pengajuan mudah, jangka waktu pembayaran hingga 5 tahun, dan suku bunga bersaing.
Baca juga: Butuh Modal Usaha? Pinjam KUR Online di BCA bisa sampai Rp500 Juta, Ini Caranya!
Pinjaman dari pemerintah yang satu ini bunganya sangat rendah dan jika kamu memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.
Dengan suku bunga yang bersaing yaitu 0,5 per bulan atau 6 persen per tahun serta cicilan yang ringan dapat membantu masyarakat dalam membayarkan angsuran .
Berdasarkan ketentuan terbaru, suku bunga untuk super mikro yang di bawah Rp10 juta itu 3 persen untuk pinjaman di bawah Rp juta. Dan untuk pinjaman Rp 10-500 juta suku bunganya yaitu 6 persen per tahun.
Dalam Rapat Koordinasi Komite Kebijakan Pembiayaan Bagi UMKM di Loka Kretagama Gedung Ali Wardhana, disepakati penyesuaian target plafon KUR tahun 2023 menjadi Rp297 triliun.
Dengan memperhatikan kecukupan anggaran subsidi bunga/subsidi marjin KUR di tahun 2023 untuk membayar kewajiban pembayaran subsidi bunga/subsidi marjin yang tertunda secara bertahap di tahun 2023 dan tahun 2024.
“Target penyaluran ini lebih tinggi karena terdapat lonjakan penyaluran KUR akibat peningkatan permintaan kredit UMKM dan sebagai instrumen stimulus pengungkit ekonomi saat pandemi Covid-19,” dikutip dari liputan.com (31/07/2023).
Airlangga berharap momentum evaluasi Kredit Usaha Rakyat Semester I ini dapat mendorong penyaluran KUR yang lebih berkualitas di Semester II tahun 2023.
Adapun syarat mengajukan pinjaman KUR BRI 2023 terbaru adalah individu atau perorangan yang melakukan usaha produktif dan layak serta memiliki usaha minimal 6 bulan.
Selain itu, individu tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan kartu kredit.
