PARIAMAN – Pemko Pariaman targetkan masuk 10 besar Inovasi Government Award (IGA) tahun 2021. Untuk mencapai target tersebut, semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus bekerja keras melakukan inovasi.
Hal tersebut disampaikan Walikota Pariaman Genius Umar, ketika mengikuti webinar Best Practice Inovasi Daerah Pengukuran dan Penilaian Indeks Inovasi Daerah Tahun 2021 secara virtual di ruang rapat Walikota Pariaman, Rabu (4/8).
Dikatakan Walikota, tujuan dari Inovasi ini untuk bisa memberikan pelayanan optimal pada masyarakat. Disamping itu Badan Penelitian dan Pengembangan (Litbang), Kemedagri, RI, juga memberikan penghargaan kepada daerah yang memiliki inovasi menarik. Bagi daerah yang memiliki masuk dalam penilaian 10 besar, akan mendapatkan Dana Insentif Daerah (DID). ” Dana ini sangat kita butuhkan sekarang karena sejak pandemi ini, kondisi keuangan sangat minim”, ucapnya .
Adapun besaran dana DID yang akan diterima bagi daerah yang masuk ke dalam kategori 10 besar inovasi terbaik, sebesar Rp.9 milyar. “Kalau Pemko Pariaman masuk 10 besar , maka mendapatkan dana sebesar itu dan bisa digunakan menutupi defisit anggaran dalam situasi pandemi Covid-19 sekarang ini”, tuturnya .
Untuk itu, Genius mendorong masing-masing OPD membuat 10 inovasi untuk didaftarkan pada IGA Tahun 2021. Hingga saat ini sudah 108 jumlah judul inovasi OPD. Inovasi tersebut nantinya untuk diperlombakan dalam IGA Tahun 2021.
Selain itu, kegiatan ini merupakan bagian dari kewajiban pemerintah untuk mengembangkan invensi dan inovasi. Pemerintah pusat dan daerah wajib menggunakan hasil invensi dan inovasi nasional dalam melakukan pembangunan. Ini seperti diatur dalam UU Nomor 11 Tahun 2019 tentang Sisnas Iptek, selain itu juga didukung oleh PP Nomor 38 Tahun 2017 tentang inovasi. (agus)
