PARIAMAN – Pemko Pariaman bekerjasama dengan Unand Padang dan Universitas Sumatera Barat didukung oleh Lund University, Swedish Institute mengadakan lomba opini tingkat SLTA/sederajat se-Kota Pariaman.
Sebelum ini, juga telah digelar lomba melukis bagi pelajar tingkat SD dan SMP se-Kota Pariaman. Melukis dan lomba opini merupakan rangkaian dari program Co-Design For Sustainable, Resikent And Inclusive Public Spaces And Services.
Walikota Pariaman Genius Umar, mengatakan lomba ini bisa menjadi bahan aspirasi dari kaum milenial yang duduk dibangku SLTA/sederajat terhadap suatu titik “Open Space” yang berarti tempat terbuka, yakni Lapangan Merdeka Kota Pariaman.
“ Kita butuh pendapat dari siswa-siswi SLTA/sederajat yang ada di Pariaman yang sebagai warisan heritage yang ada di Kota Pariaman, karena lokasi ini memiliki sejarah panjang yang menyangkut perkembangan Pariaman sejak zaman dahulunya,” ucap Genius, Sabtu (4/2).
Genius minta para siswa-siswi berkreasi dengan tulisan berupa opini tentang pendapat mereka memberikan ide pengembangan Lapangan Merdeka ini tentang mau jadi apa lapangan merdeka ini, dan kita meyakini akan banyak ide-ide bagus dari pemikiran milenial ini yang nantinya bisa kita kembangkan dalam mendukung pembangunan di Kota Pariaman.
Untuk pemenang lomba, untuk Juara I diraih oleh SMA 1 Pariaman, Juara II SMA 5 Pariaman dan Juara III MAN Kota Pariaman, yang diserahkan langsung diakhir acara tersebut dengan penyerahan tropi, sertifikat dan uang tunai. (agus)
