Pemkab Tanah Datar dan Mentawai Teken Kerjasama Bidang pertanian

Penandatanganan MoU antara Bupati Eka Putra dengan Pj. Bupati Mentawai Martinus Dahlan. (ist)

Batusangkar—Pemkab Tanah Datar melakukan kerjasama dengan Kabupaten Mentawai pada bidang pertanian.

Akad kerjasama dituangkan dengan penandatanganan MoU antara Bupati Eka Putra dengan Penjabat (Pj) Bupati Mentawai Martinus Dahlan, Jumat (21/10) di gedung Indojolito Batusangkar.
Saat itu, Bupati Eka Putra mengatakan sebagai sektor andalan di Tanah Datar dalam rangka menangani inflasi daerah diantaranya peningkatan produksi dan hilirisasi bawang merah dan cabe merah.
“Pengendalian Inflasi di lakukan melalui strategi 4 K yaitu ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi dan komunikasi yang efektif, untuk ketersediaan pasok Tanah datar penghasil beras, cabe, bawang, tomat dan telur, keseluruhan tersebut memiliki potensi untuk di kerjasamakakan dengan daerah lain,” ungkap Bupati.
Diutarakannya, menyikapi arahan presiden RI pada rakornas Pengendalian Inflasi 2022, pemerintah daerah diminta kerjasama daerah dengan daerah lain.
Sebagai aksi nyata pemkab Tanah Datar melakukan kerjasama dengan Kabupaten Kepulauan Mentawai padA sektor pasokan pangan dibidang pertanian.
“Hari ini kita melakukan kerjasama dengan Kepulauan Mentawai ditandai dengan perjanjian kerja langsung melalui Dinas terkait kedua daerah diantaranya, Dinas Pertanian, Dinas Pangan dan Perikanan dan Dinas Koperindag,” terangnya.
Eka Putra berhara ke depannya kerjasama ini juga dapat berlanjut di sektor pariwisata karena Tanah Datar memiliki banyak destinasi wisata alam yang menarik.
Sementara, Pj. Bupati Mentawai Martinus Dahlan menyatakan terimakasih atas kerjasama yang akan dilakukan, dimana kebutuhan bahan pokok di Kepulauan Mentawai sangat banyak tergantung kepada pasokan dari daerah lain, salah satunya dari Tanah Datar.
“Kami menyambut gembira dengan kerjasama yang terjalin ini. Sebagaimana kita ketahui semua pasokan pangan untuk masyarakat Mentawai sebagian besar dari daerah lain salah satu dari hasil pertanian Tanah Datar,” ungkapnya.
Martinus juga harapkan kerjasama ini menjadi salah satu lokomotif perkembangan bersama di wilayah Kepulauan Mentawai.
“Tanah Datar ada alam yang indah, ini sudah satu keunggulan, Insya allah ini secepatnya juga bisa dikerjasamakan melaui dinas terkait yaitu Dinas Pariwisata.
Martinus menambahkan dengan adanya kerjasama terjalin ini bisa menjadi lokomotif bersama dan ke depan juga mampu menekan inflasi daerah. (ydi)