LUBUK BASUNG – Dua orang meninggal dunia akibat dua kendaraan bertabrakan Minggu (24/7) kemarin di Jorong Gasan Kaciak, Tiku Selatan, Agam.
Kedua korban yakni Rudi (33) warga jorong Sungai Pingai kecamatan Koto Malintang Padang Pariaman dan seorang bayi berumur 46 hari Abdul Ghani Arrazi Rahmat penumpang Toyota Rush B 1072 JFD alamat jorong Batu Palang Jorong Balai Ahad, Lubuk Basung.
Mobil L 300 disopiri Satibin (32) alamat jorong Kubu Anau. Selain Rudi di mobil L 300 terdapat satu penumpang lainnya yaitu Panji Alisman (22).
Sedang Toyota Rush dikemudikan Rahmat Dani (42). Mobil ini membawa tiga perumpang selain bayi Abdul Ghani Arrazi Rahmat yang meninggal, ada Yori Setia Renda (30) dan Arneti (62) tahun. Yori adalah ibu si bayi sedangkan Arneti adalah ibu Yori.
Selain kedua korban meninggal, korban lainnya mengalami luka luka dan patah tulang kaki dan tangan, kecuali Yori yang mengalami lebam di bahagian dada. Semua penumpang selamat di rawat intensif di RDUD Lubuk Basung, sedangkan yang meninggal di dimakamkan keluarga masing-masing.
Peristiwa kecelakaan maut itu terjadi pada pukul 02.30 Wib menjelang Subuh. Kedua mobil bertabrakan, padahal jalan lurus dan lebar sementara cuaca cerah. Walaupun polisi belum mengumpulkan penyebab terjadinya namun diduga salah satu atau kedua sopir mengendarai mobil dalam keadaan mengantuk.
Kapolres Agam AKBP Ferry Ferdian S.Sik melalui Kasatlantas Iptu Aprisman membenarkan kejadian itu. Untuk proses selanjutnya polisi mengumpulkan data untuk dasar proses hukumnya.
Kapolres menghimbau pengguna jalan agar tidak mengemudi dalam keadaan mengantuk. “Diimbau jika mengendara jangan mengantuk, jika mengantuk jangan menhendara” kata Kapolres. (M.Khudri)
