PADANG -Sejak empat hari terakhir ini, arus lalu lintas di pertigaan Jalan Sawahan-Jati terganggu karena adanya perbaikan konstruksi jembatan di kawasan tersebut.
Manager proyek pembangunan jembatan, Parulian mengatakan saat ini memang sedang dilakukan penggantian konstruksi jembatan lama Jalan Sawahan. Sehingga mengakibatkan terganggunya arus lalu lintas di kawasan tersebut.
“Semua konstruksi jembatan lama ini kita bongkar dan kita ganti dengan yang baru. Kita akan pasang box culvert,” kata Parulian, Minggu (1/8/2021).
Ia mengakui pembangunan jembatan ini mengganggu arus lalu lintas. Namun ia berupaya akan mempercepat penggantian jembatan tersebut.
“Kita berusaha mempercepat pembangunannya. Paling lambat 3 minggu ke depan kita sudah open traffic. Kalau cuaca bagus akan kita kerjakan siang dan malam,” tutur Parulian.
Parulian mengaku, untuk kelancaran proses pembangunan jembatan ini, pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai pihak.
“Semua instansi yang tersangkut dengan proyek pembangunan ini sudah kita surati,” tuturnya.
Parulian berharap, selama pembangunan jembatan tersebut tidak ada kendala. Sehingga pembangunannya bisa selesai sesuai dengan kontrak kerja.
Sementara itu, Kepala Bappeda Padang Yenni Yuliza menyebut, pembangunan jembatan tersebut menelan biaya dari APBD sebesar Rp3,8 miliar lebih. Pembangunan ini mirip dengan perbaikan jembatan di jalan S. Parman, depan Pangeran Beach Hotel, beberapa waktu lalu.
“Pembangunan jembatan ini sangat mendesak untuk kelancaran dan keamanan pengendara,” jelasnya.
Pembangunan jembatan tersebut dilakukan oleh PT Naviculla Indah Persada. Ditargetkan tuntas 150 hari kalender. (Charlie)
