Jelang Nataru, Satpol PP dan Damkar Pasaman Laksanakan Operasi Pekat

Satpol-PP dan Damkar Kabupaten Pasaman melaksanakan Giat operasi pekat.(ist)

LUBUK SIKAPING – Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) dan Damkar Kabupaten Pasaman sudah memulai melaksanakan operasi penertiban penyakit masyarakat (Pekat), khususnya yang berbau tindakan asusila, minuman berakohol, dan penyakit masyarakat lainnya.

“Giat operasi pekat jelang Nataru, juga menyikapi kondisi dan laporan masyarakat, untuk itu Dinas Satpol PP dan Damkar Kabupaten Pasaman segera mengambil tindakan tegas dengan melaksanakan operasi penertiban terhadap berbagai penyakit masyarakat,”ujar Kepala Dinas Satpol-PP dan damkar Kabupaten Pasaman, Aan Afrinaldi, Jumat (10/12).

Dikatakan, untuk mendukung pelaksanaan penertiban penyakit masyarakat yang dikemas dalam giat operasi pekat tersebut maka dilakukan koordinasi dan konsolidasi antara berbagai pihak yang akan terlibat dalam pelaksanaan kegiatan tersebut.

“Pada waktu giat operasi pekat baru-baru ini, Satpol-PP Pasaman berhasil mengamankan 1 orang wanita berinisial “Bunga” di salah satu cafe. Wanita tersebut sudah mengarah pada tindakan asusila, setelah dilakukan penyidikan oleh PPNS, maka “ Bunga” melaksanakan pembinaan di Panti Sosial Andam Dewi Solok,”ungkap Aan.

Aan mengatakan masyarakat menyambut gembira pelaksanaan operasi penertiban itu karena mereka merasa resah dan terganggu dengan adanya kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh sekelompok masyarakat yang tidak bertanggung jawab.

“Masyarkat berharap kegiatan serupa dilaksanakan secara terus menerus dan berkesinambungan supaya ketertiban, ketentraman dan kenyamanan .dirasakan masyarakat”sebutnya.(Hendra)