PADANG PANJANG – Jurusan Seni Teater Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang akan mementaskan Opera Batak Sisingamangaraja XII Episode Ugamo Malim Horja Balon Na Parpudi, 28 November 2019 mendatang di Gedung National Theatre Hanoi, Vietnam.
Opera itu merupakan karya salah seorang dosennya, DR. Sulaiman Juned dengan Thompson HS (Direktur PLOt) disutradarai Enrico Alamo. Pertunjukan tersebut merupakan Hibah P3S Ristek Dikti, dengan tim peneliti Sulaiman Juned (ketua), Rosta Minawati, Enrico Alamo dan Sherli Novalinda (anggota).
“Ini merupakan lanjutan hibah bagi Jurusan Teater ISI Padang Panjang bekerja sama dengan Pusat Latihan Opera Batak (PLOt) Siantar,” kata Sulaiman Juned, Jumat (20/9).
Sulaiman menuturkan, hibah pada tahun pertama 2018 lalu, Opera Batak sudah ditampilkan di dua kota di Malaysia, Kualalumpur dan Pahang. Saat itu opera yang ditampilkan berjudul Sisingamangaraja XII, Tongtang I Tano Batak.
“Untuk opera berjudul Cerita Ugamo Malim, Horja Bolon Naparpudi yang akan dipentaskan di Vietnam nanti, menggambarkan situasi pasca tewasnya Sisingamangaraja XII,” ujarnya.
Garapannya bersama tim itu, lanjut Sulaiman, akan ditampilkan dalam kegiatan Asia Pasific Bond Theatre Festival Schools bersama pertunjukan dari negara lain, seperti Thailand, Filipina, Malaysia, Australia, Taiwan, India, dan Vietnam.
“ISI Yogyakarta juga hadir bersama dengan ISI Padang Panjang mewakili Indonesia. Kita akan tampil dengan anggota tim sebanyak 22 orang,” kata Sulaiman yang juga penyair itu. (jas)
