Inovasi Jasa Marga Group Wujudkan Perjalanan Aman dan Nyaman

Terus Berkembang

Indonesia memiliki jaringan jalan tol yang terus berkembang, Jasa Marga Group yang telah malang melintang di layanan jalan tol, saat ini mengelola total 50% jalan tol yang beroperasi di seluruh Indonesia atau sepanjang 1.260 Km dari total konsesi jalan tol yang dimiliki Perseroan sepanjang 1.809 Km. Sebagai salah satu perusahaan pengelola jalan tol terbesar di Indonesia, Jasa Marga Group terus melakukan inovasi dalam pelayanan operasional untuk meningkatkan kualitas perjalanan pengguna jalan tol.

Salah satu inovasi yang dilakukan oleh Jasa Marga Group seperti dikutip dari www.jasamarga.com adalah implementasi sistem pengumpulan data lalu lintas secara real-time menggunakan teknologi terkini. Dengan sistem ini, Jasa Marga Group dapat memperoleh data lalu lintas secara akurat dan terupdate, sehingga dapat memberikan informasi yang akurat mengenai kondisi lalu lintas di jalan tol kepada pengguna jalan tol.

Penggunaan teknologi canggih dalam pengelolaan lajur tol juga merupakan inovasi lain yang dilakukan oleh Jasa Marga Group. Sistem pemantauan lalu lintas melalui kamera CCTV dan sistem deteksi kecelakaan secara otomatis membantu dalam meminimalkan kemacetan dan kecelakaan di jalan tol. Selain itu, Jasa Marga Group juga terus melakukan penambahan lajur dan pembangunan jalan tol baru untuk meningkatkan kapasitas jalan tol.

Selain peningkatan infrastruktur jalan tol, Jasa Marga Group juga menyediakan layanan informasi perjalanan yang akurat dan terupdate bagi pengguna jalan tol. Layanan ini dapat diakses melalui website, aplikasi mobile, maupun layanan pesan singkat. Dengan adanya layanan ini, pengguna jalan tol dapat memperoleh informasi yang akurat dan terupdate mengenai kondisi lalu lintas di jalan tol, sehingga dapat mengambil keputusan yang tepat dalam perjalanan mereka.

Jasa Marga Group juga menambah gerbang tol elektronik untuk mempermudah pembayaran tol dan mengurangi waktu antri di gerbang tol. Dengan gerbang tol elektronik, pengguna jalan tol dapat membayar tol dengan mudah dan cepat tanpa harus menunggu di antrian gerbang tol.

Melalui inovasi pelayanan operasional yang terus dilakukan oleh Jasa Marga Group, perjalanan yang aman dan nyaman dapat terwujud. Dengan penambahan lajur tol dan gerbang tol elektronik, waktu perjalanan juga dapat dipercepat dan biaya yang dikeluarkan untuk membayar tol dapat menjadi lebih efisien.
Teranyar, Jasa Marga (Persero) Tbk meluncurkan fitur baru dalam aplikasi Travoy. Travoy (Travel with Comfort and Joy) 3.0. merupakan aplikasi yang diluncurkan sejak tahun 2019 dan terus dikembangkan pada 2020 dengan seri Travoy 2.0.

Operation & Maintenance Management Group Head Jasa Marga, Atika Dara Prahita, mengatakan Aplikasi bernama Travoy merupakan fasilitas teknologi dan informasi pendukung yang difungsikan sebagai asisten digital yang membuat perjalanan di jalan tol menjadi lebih aman dan nyaman.

“Travoy 3.0 merupakan pengembangan dari aplikasi Travoy yang sebelumnya diluncurkan pada tahun 2019 lalu. Travoy 3.0 diintegrasikan dengan aplikasi yang juga dikelola oleh Jasa Marga lainnya yakni JMCARe. Penggabungan JMCare dengan Travoy yang kemudian menjadi Travoy 3.0 dibarengi dengan penambahan fitur-fitur baru untuk menjawab kebutuhan pengguna jalan seperti fitur layanan Panic Shake yang dapat digunakan ketika pengguna jalan membutuhkan bantuan darurat petugas operasional jalan tol,”

Fitur tersebut adalah fitur Event Lalu Lintas yang telah dilengkapi dengan Push Notification yang akan mempermudah pengguna jalan dalam mendapatkan informasi yang lebih update dan real time.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan, fitur Event Lalu Lintas merupakan penyempurnaan dari fitur sebelumnya, yaitu Informasi Lalu Lintas. Dengan adanya pilihan Push Notification, pengguna jalan memiliki alternatif untuk mendapatkan informasi terkini mengenai lalu lintas Jalan Tol Jasa Marga Group secara otomatis tanpa harus membuka aplikasi Travoy terlebih dahulu.

“Fitur notifikasi Event Lalu Lintas ini memiliki beberapa kategori informasi seperti Gangguan Kendaraan (kecelakaan, kemacetan akibat kendaraan mogok, dan bencana alam), Pekerjaan Pemeliharan (perbaikan jalan dan jembatan, rekonstruksi) dan Rekayasa Lalu Lintas (pengalihan, contraflow hingga one way) di jalan tol milik Jasa Marga Group,” ujar Lisye.