PADANG PANJANG–Motif pelaku penculikan anak di bawah umur di Kelurahan Ekor Lubuk, Padang Panjang, Senin (10/7) siang, mulai menampakan titik terang. Kepada polisi, pelaku berinisial “J” itu mengaku menculik anak perempuan berusia 7 tahun itu lantaran rindu dengan anaknya.
“Pelaku mengaku sudah lama tidak bertemu anaknya. Untuk melepas rindu, ia menculik anak di Ekor Lubuk, yang disebutnya mirip dengan anaknya,” kata Kasat Reskrim Polres Padang Panjang Iptu Istiklal, Selasa (11/7).
Pelaku juga mengaku hanya menculik anak itu untuk sementara waktu saja. Apabila rasa rindunya sudah terobati, ia akan mengembalikan kepada orangtuanya.
“Ini baru pengakuan pelaku. Tentunya kita masih harus mendalaminya lagi, apa sesungguhnya motif pelaku menculik korban,” tandasnya.
Informasi yang didapatkan polisi, awalnya korban asyik bermain bersama dua temannya di depan Masjid Nurul Islam Ekor Lubuk. Tiba-tiba datang seorang pria bersepeda motor, lalu berpura-pura bertanya di mana ada bengkel. Di saat dua temannya lengah, spontan pelaku membawa kabur korban.
Melihat kejadian itu, dua teman korban langsung berteriak. Mendengar teriakan itu, orangtua korban dan warga sekitar langsung ke TKP. Mendapat informasi anaknya diculik, orangtua korban dan warga langsung melakukan pengejaran.
Pelaku berhasil disusul dan ditangkap warga di Kelurahan Ganting. Polisi yang mendapat informasi dari warga, langsung bergerak ke lokasi penangkapan. Terduga pelaku yang sempat dihakimi massa itu diamankan polisi ke Polres Padang Panjang. (Jas)
