PADANG – Meningkatnya permintaan dan pemakaian gas elpiji 3 Kg menjelang dan sesudah Idul Adha, Hiswana Migas Sumatera Barat telah siap mengantisipasi dengan penambahan Stok Buat Pendistribusian.
Seperti biasanya setiap perayaan hari besar, Idul Fitri maupun Idul Adha secara otomatis di masyarakat pasti terjadi peningkatan dalam pemakaian gas elpiji, dalam kebutuhan ibu-ibu untuk persiapan masak – memasak di rumah menyambut Lebaran.
Untuk mengantisipasi atas tingginya permintaan dan pemakaian elpiji tersebut, pihak Hiswana Migas Sumatera Barat (Sumbar) telah menyiapkan kuota tambahan dari hari biasanya.
Wakil Ketua Bidang Gas Elpiji 3 Kilo, Azwir menyebutkan, untuk penyaluran gas elpiji di Sumbar setiap hari Hiswana Migas menyalurkan rata-rata 102 ribu tabung per harinya.
“Hiswana Migas selalu memperhatikan pendistribusian, agar jangan sampai terjadi kekosongan di setiap daerah” ujarnya.
Azwir juga menambahkan di Idul Adha, Untuk mengantisipasi kenaikan kebutuhan, Pertamina telah menambah pasokan untuk Sumbar.
“Untuk 23 Agustus Pertamina /Hiswana Migas telah menyiapkan sebanyak 18 ribu tabung, 24 Agustus sebanyak 14 ribu tabung” ujarnya.
“Sementara untuk 25 Agustus telah disiapkan juga sebanyak 5.600 tabung dan tanggal 27 berjumlah 1.120 tabung,” tambahnya.
Hiswana Migas Sumbar telah menjamin untuk ketersediaan gas elpiji 3 Kg di wilayah Sumbar.
“Pada umumnya kondisi di lapangan kondusif dan aman,” terang Azwir yang juga sering dipanggil pak Ujang ini.
Di tempat berbeda, pangkalan John Nedy Kambang di Tunggul Hitam membenarkan terjadi peningkatan permintaan dari warga.
“Perbulannya kita biasa menyediakan sebanyak 1.800 tabung gas 3 Kg karena Lebaran, permintaan meningkat jadi cepat habis” ujar John. (Gv)
