Dor! Rampok Bersenpi Tembak Pedagang di Bukittinggi, Uang dan Motor Raib

Korban mendapat perawatan. (ist)

BUKITTINGGI – Seorang pedagang di Bukittinggi, Sumatera Barat menjadi korban perampokan bersenjata api, Rabu (12/7/2023).

Korban bernama Wirman, warga Tangah Jua, Jalan Surau Kretek, Kelurahan Aur Kuning, Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh itu menderita luka tembak di dada.

Selain itu, pelaku membawa kabur motor berisi uang tunai puluhan juta rupiah milik korban. Saat ini, korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan medis.

Wirman yang berjualan rempah-rempah di Pasar Terminal Bus Aur Kuning mengatakan, peristiwa terjadi saat ia pulang berdagang mengendarai sepeda motor menuju rumahnya di kawasan Tangah Jua, sekitar pukul 18.00 WIB.

Tiba di dekat rumahnya kawasan perempatan Jalan Simpang sekolah Excellent, dia diadang dua orang berboncengan sepeda motor.

“Yang satu (pelaku) di atas motor, yang satu turun. Dia suruh saya turun, turun pak, katanya, tapi saya tidak mau turun,” kata Wirman. Pelaku lalu mengeluarkan pistol.

“Saya sangka itu pistol mainan, jadi saya melawan sambil bersorak, tolong.. tolong.. kata saya. Waktu itulah dia tembak saya, kena dada. Itu satu kali tembakan,” kata Wirman.

Saat korban jatuh, pelaku mengambil dan membawa kabur sepeda motor korban Honda Vario warna hitam, BA 3705 LC lalu kedua pelaku kabur ke arah Jalan Bypass Aur.

“Di dalam jok motor ada tas berisi uang lebih kurang Rp70 juta. Saya tidak merasa diikuti, dan bawa motor pun pelan-pelan,” ujar Wirman. Tak lama berselang, keluarga korban yang mendengar teriakan keluar rumah. Saat bersamaan, kakak korban, Wilson (50), tiba dengan mobil dan melihat korban dalam kondisi terluka di pinggir jalan. “Saya langsung turun dan bawa korban ke rumah sakit,” kata Wilson.

Saat ini korban mendapat perawatan di RS Medina Bukittinggi.

Sementara Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi AKP Fetrizal S, menyebutkan, anggota telah disebar ke TKP dan rumah sakit untuk penyelidikan awal, menanyai saksi-saksi, memeriksa CCTV yang ada di sekitar TKP dan sepanjang jalan arah kedatangan dan atau kaburnya pelaku.

“Kami masih di TKP, korban dibawa ke rumah sakit. Kami masih menyelidiki sambil menunggu laporan korban,” kata AKP Fetrizal. (inews)

Artikel Asli