Dharmasraya Gelar Bimbingan Teknis Statistik

Suasana bimbingan teknis statistik.


PULAU PUNJUNG – Pemkab Dharmasraya gelar bimbingan teknis statistik dalam rangka pembentukan Nagari Statistik plus menuju Kabupaten Statistik Tahun 2022. Kegiatan itu dilaksanakan di Hotel Jakarta Indah, Pulau Punjung, Selasa (15/11/2022).

“Kegiatan bimbingan teknis digelar selama dua hari dengan peserta utusan dari 52 nagari yang ada di Dharmasraya,” ungkap Kepala Dinas Kominfo, Rovanly Abdam saat membuka acara tersebut.

Rovanly berharap, kegiatan yang digawangi Bidang Statistik itu hendaknya dapat berjalan berjalan dengan lancar, untuk memuluskan pembentukan Nagari Statistik menuju Kabupaten Statistik dapat terealisasi secepatnya.

Lanjut Rovanly, Nagari Statistik merupakan bentuk implementasi dari apa yang disebut dukungan data statistik yang akurat, terintegrasi, cepat dan mudah diakses. Data statistik ini sangat berguna bagi pemerintah dalam membuat kebijakan yang tepat.

“Data merupakan hal yang penting dalam membuat kebijakan. Jadi statistik memang sangat penting karena dari data itulah pemerintah bisa membuat kebijakan yang tepat. Kita bisa belajar atau mencontoh dari Nagari Sungai Duo yang telah sukses menjadi Nagari Statistik,” terang Rovanly

Katanya, Nagari Sungai Duo adalah Nagari Statistik pertama di Indonesia, dan merupakan nagari pilot project dalam perencanaan Nagari Statistik.

” Sudah diakui secara nasional karena memiliki perangkat keterbukaan informasi publik yang sudah dilaksanakan. Diresmikan sejak tahun 2019 lalu,” pungkasnya.

Sementara itu, Walinagari Sungai Duo, Ali Amran, menyebutkan, suatu kebanggaan dan kegembiraan tersendiri bagi pihaknya karena menjadi acuan dalam pembentukan Nagari Statistik.

” Semoga ini dapat menjadikan motivasi bagi nagari-nagari yang ada di Kabupaten Dharmasraya, sehingga dapat segera terlaksana menjadi Kabupaten Statistik,” sebut Ali Amran, ketika menjadi salah satu narasumber dalam kegiatan itu.

Katanya, Nagari Statistik sangat banyak manfaatnya. Ada tiga manfaat langsung langsung dari penyelenggaraan Nagari Statistik, yaitu pemberdayaan masyarakat lokal sebagai petugas Statistik(pokja), pemanfaatan sistem informasi serta Digitalisasi Data Statistik Nagari

“Dalam membentuk Nagari Statistik yang tidak kalah penting adalah batas Nagari. Karena kita mengetahui data pasti tentang wilayah yang ada di Nagari Kita. Selain itu yang paling penting adalah semangat dalam melakukan pendataan” pungkasnya.

Panitia juga menghadirkan narasumber lainya, yakni Kepala Bidang Layanan Komunikasi dan Informatika, Diskominfo Sumbar, Oni Fajar Syahdi. (ron)