Bupati Dharmasraya Lantik 24 Pejabat

Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan saat membacakan sumpah jabatan para ASN yang dilantik. ( ist )

PULAU PUNJUNG – Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan, kembali melantik 24 pejabat di jajaran Pemkab setempat di Aula Lantai II kantor bupati, Rabu (1/3/2023). Dari 24 pejabat yang dilantik, satu orang merupakan jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, yakni Imam Mahruri, yang dipercaya menduduki jabatan Sekretaris DPRD Dharmasraya. Sebelumnya dia menjabat sebagai Camat Asam Jujuhan.

Selain itu, Sutan Riska juga melantik 14 pejabat administrator, yakni Enzostri, Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Sekretariat Daerah, Netty Susanti sebagai Sekretaris Dinas Pangan dan Perikanan, Henly Yoriska Melda sebagai Sekretaris DPMPTSP, Zulherdi sebagai Camat Sitiung, Darul Kutni sebagai Camat Asam Jujuhan, Noviandri Rismi sebagai Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Setda.

Kemudian, Ridwan sebagai Kepala Bidang Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Badurrahim sebagai Sekcam Timpeh dan Supawi sebagai Kabid Statistik dan Persandian.

Lalu, di Dinas Pertanian ada empat pejabat setingkat eselon III.b yang diberi amanah, Yenti Hartati sebagai Kabid Sarana dan Prasarana, Hendri sebagai Kabid Holtikultura, Sumardi sebagai Kabid Tanaman Pangan dan Ijhon sebagai Kabid Perkebunan.

Sedangkan di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Sutan Riska mempercayakan Juli Ronaldi sebagai Kabid Pemerintahan Nagari.

Sedangkan untuk Pejabat Pengawas, Sutan Riska mengamanahkan Wiwit Handayani sebagai Kasubag Umum dan Kepegawaian Dinas Pertanian, Rahmad Zainul Rezki sebagai Kasubag Umum dan Kepegawaian Dinas Kominfo, M Luthfi sebagai Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Kantor Camat Pulau Punjung.

Sementara itu, Sudarno ditugaskan sebagai Kasi Sosial dan Kesejahteraan Rakyat Kantor Camat Pulau Punjung, dan Suwarsi Kasi Pemberdayaan Masyarakat Kantor Camat Asam Jujuhan.

Kepala UPTD Pembibitan Ternak dan Hijauan Pakan Ternak dipercayakan kepada Devri Frastoyah, Ronny Dasri dipercaya sebagai Kepala UPTD Puskeswan, Roni Harianto sebagai Kepala UPTD Pasar Ternak, dan Hadi Sudyono sebagai Kasubag TU Pasar Ternak.

Kepada seluruh pejabat yang dilantik, Sutan Riska mengingatkan, jabatan adalah kepercayaan pimpinan atas penilaian kinerja, jadi bukan hak Pegawian Negeri Sipil.

“Bekerjalah seperti kedua tangan, jangan seperti telinga. Analogi ini diterapkan dalam satu teamwork. Keberadaan kedua tangan yang saling melengkapi akan membentuk solidnya tim. Tidak ego sektoral dan mau menang sendiri,” tegasnya.

Sutan Riska menjelaskan, keterbukaan saling pengertian, kekompakan antar anggota tim sangat diperlukan untuk mencapai tujuan organisasi. Berat sama dipikul ringan sama dijinjing.

“Jangan seperti telinga, meskipun sama-sama ada di kepala, keduanya tidak pernah bertemu satu sama lainnya. Satu menghadap ke kiri dan satu ke kanan. Telinga sering disebut berebut untuk menangkap suara,” katanya.

Kemudian, Sutan Riska mengungkapkan, dalam pekerjaan harus ada kebersamaan. Pasalnya kebersamaan merupakan permulaan. Sedangkan menjaga kebersamaan adalah kemajuan, dan bekerjasama adalah keberhasilan. (roni)