Buat Lapangan Tembak, Kapolres AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah Diapresiasi DPRD Dharmasraya

Ketua DPRD Dharmasraya, Pariyanto mendampingi Bupati Sutan Riska, Kapolres AKBP Aditya Galayudha saat pemotongan pita peresmian lapangan tembak Sarja Arya Racana di Polres Dharmasraya.

Dharmasraya – Ketua DPRD Kabupaten Dharmasraya, Pariyanto memberikan apresiasi atas kinerja jajaran kepolisian resor setempat selama beberapa tahun ini. Salah satunya dengan dibangunnya arena latihan tembak Sarja Arya Racana di kawasan polres setempat.

Menurut Pariyanto, tempat latihan menembak tersebut tentunya bakal memberikan kontribusi terhadap perkembangan olahraga menembak di Kabupaten Dharmasraya. Para atlit tembak bisa memanfaatkan arena tembak itu untuk mengasah kemampuan menembak agar lebih mahir, dan nantinya bisa bersaing dalam iven olahraga menembak di tingkat kabupaten, provinsi, Nasional dan Internasional.

“Kita berikan apresiasi atas terwujudkanya arena latihan menembak ini,” ungkap politisi PDI Perjuangan itu di sela- sela kegiatan lomba menembak eksekutif yang digelar sebagai rangkaian peresmian pemanfaatan lapangan tembak Sarja Arya Racana, Sabtu (6/3).

Lanjut Pariyanto, atas nama lembaga DPRD pihaknya menyambut baik atas kehadiran lapangan tembak milik Polres Dharmasraya. Selain sebagai wahana untuk meningkatkan kemampuan khususnya di bidang menembak bagi anggota Polri, Perbakin dan atlit olahraga tembak. Keberadaan lapangan tembak Sarja Arya Racana juga bisa dijadikan sebagai sarana untuk menjalin silaturahmi, baik dari jajaran Forkompimda, instansi terkait, satuan TNI maupun masyarakat pecinta olah raga menembak yang tergabung dalam Perbakin.

“Kedepannya Berbagai iven pun bisa dilaksanakan disini nantinya,” tutup anggota DPRD Dharmasraya dua periode ini.

Sementara itu, Kapolres Dharmasraya, AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah mengatakan, lapangan tembak ini dibangun berkat dukungan dan partisipasi pemerintah daerah tokoh masyarakat, dan para pihak lainnya.

“Sengaja kami nama Sarja Arya Racana, yang dalam bahasa Sanskerta mengadung arti pemimpin yang cepat dan tepat dalam mengambil keputusan,” terang kapolres dalam kata sambutannya.

Menurutnya, nama tersebut mengandung harapan besar bagi para penembak yang berlatih di lokasi itu dapat menjadi individu yang mampu bertindak cepat, benar, trampil dan cekatan dalam mengambil keputusan.

“Arena tembak ini belum sepenuhnya rampung karena ada beberapa bagian belum dipagar penuh. Pagar merupakan bagian penting bagi sebuah lapangan tembak untuk memastikan aspek keamanan dan tidak bisa dimasuki oleh pihak yang tidak berkepentingan,” pungkasnya. (roni)