Beritahu Wisatawan, Ada Bunga Raflesia Sedang Mekar di Palupuh Agam

LUBUK BASUNG.

Bunga langka Raflesia Arnoldi menarik kunjungan wisatawan. Palupuh adalah tempat yang sering ditumbuhi Raflesia, pegiat wisata Palupuh Joni Hartono berharap, informasi raflesia ini disebarkan kepada wisatawan baik domestik maupun manca negara.

Bunga dalam bahasa lokal bunga bangkai itu kini sedang mekar di halaman warga di Batang Palupuh, Nagari Koto Rantang, Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam sejak Rabu (30/11)

Joni Hartono di Lubuk Basung mengatakan bunga rafflesia di halaman orang tuanya itu mekar sempurna pada hari kedua, Kamis (1/12) dan di lokasi itu juga mekar dua individu sebelumnya.

“Satu individu mekar pada Rabu (16/11) dan satu individu lainnya mekar pada Selasa (22/11),” katanya.

Ia mengatakan, di lokasi itu juga ada satu knop yang bakal mekar dalam dua sampai empat hari kedepan, karena kelopak sudah terbuka.

Dengan mekarnya satu knop itu, tambahnya, maka total bunga langka dan dilindungi Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya itu mekar menjadi empat individu selama 20 hari ini.

“Setidaknya ada 22 individu mekar sempurna di halaman rumah orang tuanya semenjak 2009 sampai sekarang,” katanya.

Ia menambahkan, keberadaan bunga rafflesia itu menjadi daya tarik bagi wisata nusantara dan mancanegara untuk melihat secara langsung ke lokasi.

Namun dengan kondisi pandemi COVID-19, maka jumlah kunjungan wisata ke daerah itu berkurang.

Sebelumnya ada sekitar puluhan wisatawan mancanegara yang berkunjung dan sekarang hanya belasan.

“Saya telah melakukan promosi ke travel, hotel dan lainnya untuk menarik kunjungan ke sini saat bunga rafflesia sedang mekar,” katanya.

Ia mengakui, di Barang Palupuh, Kecamatan Palupuh, Agama ada beberapa titik sebaran bunga itu.

Titik pertama ada di halaman rumah orang tuanya, titik lainnya di kawasan Cagar Alam Barang Palupuh dan kawasan hutan lindung. (MK)