BATUSANGKAR – Arakan Bungo Sirieh Nagari Cubadak Kecamatan Limo Kaum menjadi ikon anyar festival Tabek Ganggam.
Bupati Eka Putra seakan terpesona menyaksikan arakan pawai dengan mengusung bungo sirieh. Saat pembukaan festival ini kemarin bungo sirieh berada pada barisan terdepan mengiringi duapasang anakdaro-marakpulai. Fungsi pengantar mempelai ke rumah istrinya.
Bungo sirieh ini terbuat dari bahan bungo sirieh, pinang mudah, ada variasi bergonjong dan pernik-pernik kertas diberi pernik kertas, bendera, marawa dan lidah bertembel uang kertas.
Satu agak tinggi diusung bundo kanduang Jorong Supanjang dan agak rendah dengan varian rumah gadang diangkat mamak dari Jorong Cubadak.
Bupati Eka Putra saat itu menyatakan bahwa bungo siriah akan diundang pada Festival Minangkabau pada akhir tahun nanti.
Bupati juga menyatakan bahwa Festival Tabek Ganggam menjadi tiga besar dalam Satu Nagari Satu Iven tahun ini, dimana tari klosalnya manggoroh dinyatakan terbaik dan bisa juga tampil pada FM.
Sementara, Wali Nagari Cubadak DR. Asrizallis, festival Tabek Ganggam diawali dengan suguhan musik talempong pacik dan pemukulan kentongan, arakan bungo siriah diikuti sekitar 1.000- 1.500 orang dari unsur kaum adat, bundo kanduang dan dubalang, yang masing-masing dengan pakaian adat.
Dikatakannya, iven ini dilaksanakan bukan hanya akan menampilkan budaya adat kearifan lokal semata, namun lebih dari itu, juga bertujuan untuk peningkatan ekonomi masyarakat nagari dan sebagai media pewarisan nilai adat dan budaya pada generasi penerusnya.
“Alhamdulillah semenjak dilaksanakan iven ini pada tahun 2022, lalu kunjungan wisata meningkat dari biasanya hanya sekitar 400-an setelah event mencapai 1000 orang setiap minggunya. Iven ini dampaknya sangat luar biasa, makanya kita bersyukur dengan inovasi progul yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Datar,” tukasnya.
Ketua Panitia Angger menyatakan kebanggaan dari beberapa laporan panitia perhelatan Satu Nagari Satu Event yang telah digelar, Nagari Cubadak merupakan salahsatu yang konsisten melaksanakannya secara berkelanjutan dan ini layak diapresiasi, dan tari massal Manggoro juga layak di tampilkan pada festival Pesona Budaya Minangkabau di Pagaruyung.
Saat juga di tandatangani prasasti Tabek Ganggam dan penyerahan lukisan pesona Tabek Ganggam kepada bupati oleh panitia dan pemuda Nagari Cubadak.
Turut hadir Wakil Bupati Richi Aprian, Ketua DPRD H. Rony Mulyadi Dt. Bungsu dan Forkopimda, Ketua TP PKK Kabupaten Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra, Ketua GOW Tanah Datar Ny. Patty Richi Aprian, Bupati Tanah Datar periode 2005-2015 M. Shadiq Pasadigoe dan Bupati Tanah Datar Sisa Masa Jabatan 2020-2021 H. Zuldafri Darma. (ydi)