AGAM.
Agam adalah wilayah yang kaya sumber daya alam. Agam memiliki hutan, sungai, bukit, danau, gunung dan bukit serta lautan yang luas. Itu semua menyediakan sumber sumber dan potensi ekonomi yang tak ternilai.
Karena itu bupati Agam DR Andriwarman menyebutkan semua potensi itu adalah peluang yang bisa digarap untuk mengembangkan ekonomi. “Kita harus pintar melihat peluang dalam mengembangkan usaha” kata bupati Agam Dr. H. Andri Warman dalam sambutannya saat membuka sosialisasi Perda Sumbar Nomor 16 tahun 2019 di kecamatan Tanjung Mutiara Jumat (29/7) kemaren.
Perda itu adalah aturan tentang Perlindungan dan Perberdayaan Koperasi dan Usaha Kecil. Sekaitan dengan itu, bupati mendorong koperasi untuk mengembangkan usahanya dengan memanfaatkan potensi alam yang melimpah itu.
Bupati Andriwarman mencontohkan peluang besar yang ada di depan mata. “Kecamatan Tanjung Mutiara kan punya lautan luas, maka didalam tersedia sumber daya terutama ikan, maka ini adalah salah satu peluang yang bisa digarap koperasi ” katanya.
Lebih jauh bupati menyebutkan bahwa pesisir pantai Tanjung Mutiara adalah pantai yang indah, sudah jadi objek wisata yang masih perlu dikelola dan dikembangkan.
“Maka manfaatkan potensi ini dalam mengembangkan koperasi, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat ke depan,” katanya
Memang katanya, mengembangkan objek wisata salah satu program prioritas yang dilakukan selama kepemimpinannya.
“Kita punya pantai harusnya ini dimanfaatkan untuk objek wisata, agar jadi pusat kunjungan bagi wisatawan,” katanya.
Apabila wisata berkembang, menurutnya UMKM juga akan menggeliat, sehingga perekonomian masyarakat bisa terangkat.
Untuk itu, ia berharap koperasi dapat memanfaatkan potensi yang ada di Tanjung Mutiara. Selain koperasi berkembang, kesejahteraan masyarakat juga dapat meningkat. (M.Khudri)
