PULAU PUNJUNG – Agaknya, masyarakat Kabupaten Dharmasraya patut berucap syukur. Dimana tahun 2021 mendatang masyarakat tidak perlu lagi bingung memikirkan pakaian sekolah anak ketika tahun ajaran baru. Pemkab Dharmasraya telah menyediakan pakaian sekolah gratis bagi siswa- siswi, SD dan SMP di awal tahun ajaran.
“Tahun 2021 pakaian sekolah gratis bagi anak- anak kita yang baru masuk sekolah,” ungkap Calon Bupati Dharmasraya Periode 2021- 2024, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, dalam beberapa kali kesempat saat kegiatan tatap muka bersama masyarakat.
Ucapan yang sama kembali ia sampaikan dihadapan ratusan masyarakat di Kecamatan Timpeh, Minggu ( 25/10) malam.
Katanya, pendidikan adalah hal yang penting bagi manusia. Dengan pendidikan manusia memperoleh ilmu pengetahuan, dan mengajarkan sopan santun serta hal- hal yang baik. Pendidikan memupuk manusia menjadi individu dewasa , individu yang mampu merencanakan masa depan dan mengambil keputusan yang tepat dalam hidup.
” Jadi, tahun 2021 mendatang jangan sampai anak- anak kita tidak sekolah, dengan alasan tidak punya uang untuk membeli seragam sekolah,” ucapnya.
Lanjut Sutan Riska, peluang untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dan kehidupan yang mapan bisa diraih dengan bekal pendidikan. Dengan pendidikan yang baik bakal membuka berpeluang untuk mendapatkan pekerjaan dengan gaji yang tinggi.
“Pemerintah akan terus berupaya memenuhi hak masyarakat untuk mendapatkan pendidikan yang baik. Anak- anak kita adalah masa depan negeri ini, 5 tahun atau 10 tahun yang akan datang,” pungkasnya.
Terpisah Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Dharmasraya, Marius menyebutkan, program baju gratis bagi siswa- siswi yang masuk sekolah pada tahun ajaran baru direalisasikan tahun 2021 mendatang. Pembiyaanya menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah ( APBD).
” Program ini merupakan salah satu bentuk keseriusan kepala daerah untuk memenuhi kebutuhan pendidikan masyarakat,” terang Marius, Senin ( 26/10).
Menurutnya, Dharmasraya terus berupaya memberikan yang terbaik bagi program pendidikan di Kabupaten Dharmasraya. Ini dibuktikan dengan meningkatnya Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang pendidikan dari tahun ke tahun.
Tahun 2017 tercatat, perolehan DAK pendidikan untuk Dharmasraya sebesar, Rp5.040 miliar, tahun 2018 Rp 11.870 miliar, tahun 2019 Rp 35.806 miliar dan tahun 2020 Rp 44 miliar.
” Alhamdulillah, bantuan dana alokasi khusus ( DAK) terus mengalir ke Dharmasraya. Dari tahun ke tahun bantuan DAK terus mengalami peningkatan. DAK ini diperuntukan untuk pembangunan fisik dan penunjang sektor pendidikan lainnya di Dharmasraya. Dari segi pembangunan fisik, ada penambahan ruangan belajar, pembangunan labor serta rehab gedung sekolah yang rusak berat,” pungkasnya. (roni)
