Warga Sitiung  Hanyut Diseret Arus Sungai Batang Hari

Warga menyusuri tepiang Sungai Batanghari guna mencari keberadaan korban hanyut.

PULAU PUNJUNG – Salah seorang warga Jorong Koto Tuo, Nagari Siguntur, Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, yang akrab dipanggil Mak Kel (25) dikabarkan hanyut diseret Arus Sungai Batanghari, Sabtu (8/10/2022) sore sekira pukul 16.30 WIB.

Dari sore, Sabtu (8/10/2022) hingga malam dan sampai hari ini, Minggu (9/10/2022) ratusan warga bersama Tim SAR BPBD Dharmasraya masih berjibaku mencari keberadaan korban dengan menyusuri sungai setempat.

Ada dua informasi yang dihimpun dilapangan penyebab hanyutkanya korban. Cerita pertama mengatakan, korban hanyut lantaran tergelincir ditepian sungai saat mandi. Cerita kedua menyebutkan, korban hanyut ketika melakukan pencarian emas menggunakan kapal rakitan khusus untuk menambang emas di Sungai Batanghari.

“Selain bertani, kegiatan korban sehari hari adalah mencari emas di aliran Sungai Batanghari. Cerita yang berkembang, korban hanyut ketika mencari emas dan ketika mandi dibantaran sungai,” ungkap salah seorang warga yang mengaku bernama Acik ( 50) ini.

Kepala BPBD Dharmasraya, Eldison membenarkan peristiwa tersebut. Katanya, sampai saat ini, Minggu (9/10/2022) pihaknya bersama warga, polisi, TNI masih melakukan pencarian korban disepanjang aliran Sungai Batanghari.

” Kita berharap semoga korban secepatnya bisa ditemukan,” pungkasnya. ( roni )