Untuk Keselamatan dari Erupsi Gunung Marapi, Eka Putra Ajak Doa Bersama

Eka Putra

BATUSANGKAR – Bupati Eka Putra berharap agar ulama, imam dan ustadz di Tanah Datar untuk berdoa pada Allah, SWT. bersama jamaahnya, khusus pada pelaksanaan shalat Jumat dan lima waktu lainnya.

“Kita harap hari ini ataupun shalat berjamaah lima waktu lainnya untuk keselamatan bersama terhindar bahaya, terutama bahaya erupsi Gunung Marapi,” kata Bupati Jumat (13/1).

Semua terkait denga peristiwa lima hari terakhir, dimana Gunung Marapi terus menunjukkan gejala erupsi bahkan telah melontarkan abu vulkanik 1 kilometer di puncaknya.

“Dengan adanya fenomena ini, Saya himbau khatib jum’at , buya dan ustadz untuk membimbing jamaah berdoa kepada Allah, SWTm agar terhindar dari bencana erupsi Gunung Marapi,” ujar Bupati Eka.

Untuk ini, Bupqti Ek telah menerbitkan Surat Himbauan Nomor 361/5/BPBD-2023 yang memuat 6 point penting, seperti untuk tidak berkegiatan dalam radius 3 KM, memakai masker dan tetap waspada karena saat ini status Gunung Marapi masih berada di level II atau waspada.

Sementara itu, Pos Pemantauan Gunung Marapi mencatat sampai Kamis kemarin sekira pukul 18.00 WIB Gunung Marapi mengalami erupsi sebanyak 19 kali.

“Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur laut dan tenggara. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 5.1 mm dan durasi lebih kurang 3 menit 4 detik,” jelas Kepala Pos Pemantau Gunung Marapi, Teguh Purnomo.

Bila ditotal sejak pertama kali erupsi pada Sabtu (7/1) lalu, Gunung Marapi sudah erupsi sebanyak 153 kali. (ydi)