Padang  

Sabar Ya Masyarakat Sumbar, Bantuan Belum Bisa Disalurkan

PADANG – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat mengakui bantuan jaringan pengaman sosial (JPS) bagi masyarakat dampak covid-19 belum turun sebelum pemberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diterapkan. Alasannya, semua kabupaten dan kota menunggu semua data penerima lengkap dulu.

Hal itu diakui Gubernur Irwan Prayitno usai rapat dengan bupati/walikota melalui video jarak jauh, Senin (20/4) di Kantor Gubernur Sumbar.

Dikatakannya, kabupaten/kota saat ini masih mencocokan data penerima JPS, baik dari pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten /kota. Karena tidak ingin nantinya data itu menjadi masalah di masyarakat.

“Tidak mungkin jelang PSBB, sekarang masih melengkapi data. Mendata itu berat. Sementara PSBB berlaku Rabu 22 April, tinggal satu hari lagi,”sebut Irwan menanggapi penyaluran bantuan bagi masyarakat menjelang PSBB diberlakukan.

Dijelaskannya, dari rapat yang digelarnya tersebut. Sebagian besar bupati/walikota memilih untuk melengkapi data sebelum menyalurkan bantuan. Langkah itu guna memastikan penerima bantuan tidak tumpang tindih.

Karena ada banyak sumber bantuan yang akan disalurkan nantinya. Sementara penerimanya memiliki kriteria yang berbeda. Menyikapi itu, bupati/walikota mengambil langkah untuk memastikan data penerima.

“Biarlah lambat asalkan datanya betul. Jangan sampai penerima bantuan itu tumpang tindih. Ada yang sudah mendapat satu bantuan, kemudian juga mendapatkan bantuan lain. Sementara ada yang patut mendapat, tapi tidak terdata,”ujarnya.