Pos Pengaduan HAM Hadir di MPP Payakumbuh

Payakumbuh – Pertama dan satu-satunya di Indonesia, pos pengaduan Hak Azazi Manusia (HAM) hadir di Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Payakumbuh dan langsung dijadikan sebagai pilot projek untuk daerah lainnya.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sumatera Barat Haris Sukamto, mengatakan, pelayanan HAM ini harus menjadi perhatian, karena ini menyangkut hak setiap warga negara yang sudah melekat di dalam dirinya. Dengan kehadiran pos pengaduan HAM ini, diharapkan bisa mempermudah masyarakat melaporkan masalahnya terkait HAM ini. Masyarakat tidak perlu lagi datang ke Padang, cukup datang dan scan barcode yang ada di Pojok Pos Pengaduan HAM MPP Payakumbuh ini.

“Untuk pos pengaduan HAM, ini menjadi yang pertama di Indonesia. Nanti di pos ini juga ada petugas kita, masyarakat kita bisa konsultasi juga. Dan kita hadir di ruangan pelayanan publik yang sangat luar biasa nyaman, saya rasa ini bisa dijadikan sebagai percontohan nasional,” ujarnya, saat launching pos pengaduan HAM, di MPP Payakumbuh, Jumat (4/8).

Saat berkeliling, Haris mengakui, dari sekian banyak tempat pelayanan publik yang sudah dikunjunginya, ternyata MPP Payakumbuh lebih bagus dan sangat luar biasa. Bisa menghadirkan pelayanan yang lengkap di satu atap. “Saya sudah berkeliling ke berbagai provinsi termasuk Bali, yang dulu dikatakan paling bagus di daerah Badung dan itu memang bagus. Dulu juga saya jadikan pilot proyek saya, ternyata disini lebih bagus lagi dan sangat luar biasa,” tambahnya.

Sementara itu, Pj. Walikota Payakumbuh Rida Ananda, mengucakpan terimakasih dan memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran Kanwil Kemenkumham Sumbar, yang selalu memberikan solusi bagaimana Payakumbuh bisa lebih baik memberikan pelayan terbaik kepada masyarakat. “Terimakasih kepada Kemenkumham yang telah menghadirkan pojok pos pengaduan ini, sehingga masyarakt kita bisa lebih mudah lagi menyampaikan aspirasi dan mengatasi masalah terkait HAM ini,” ucapnya.

Rida juga menyampaikan, sejak tahun 2017 Kota Payakumbuh selalu memperoleh predikat sebagai kota yang peduli dengan HAM sampai sekarang. “Itu sebagai bukti bahwa kami (Pemko Payakumbuh) sangat memperhatikan dan peduli dengan hak-hak masyarakatnya. Karena pelayanan kepada masyarakat itu nomor satu bagi kami di Payakumbuh,” tambanya. 207