Agam  

Pemkab Agam siapkan 20 Ton Garam untuk Operasi Pasar

Stok garam yang dicadangkan Pemkab Agam untuk operasi pasar atasi covid19. (mursyidi)

LUBUK BASUNG – Pemerintah Kabupaten Agam mempersiapkan dukungan pangan untuk masyarakat daerah itu menyikapi tanggap darurat Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).cSesuai instruksi Bupati Agam sebanyak 20 ton garam siap konsumsi telah diamankan di gudang.

Asisten II Setda Agam, Yosefriawan, menjelaskan garam adalah salah satu bahan pokok harus ada di dapur yang tidak bisa diproduksi langsung oleh masyarakat. Sehingga harus disiapkan untuk menyikapi perkembangan Covid-19.

“Cadangan kebutuhan pangan untuk masyarakat Kabupaten Agam secara umum relatif aman, terutama beras, sayur-sayuran dan jenis kebutuhan mendasar lainnya, “katanya.

Sedangkan garam disiapkan untuk pelengkap masakan, supaya social distancing dan fisical distancing dapat terlaksana secara optimal.

Sesuai program Agam menyemai, cadangan sayuran, bumbu dapur dan cabe sebetulnya sudah ditanam masyarakat di kebun-kebun, yang selama ini dimanfaatkan untuk kebutuhan hariannya.

Sedangkan khusus beras, Pemkab Agam sudah mencadangkan di gudang Bulog, dan diproyeksikan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

”Masyarakat tidak perlu resah dan cemas, “katanya.

Kabupaten Agam sebagai daerah surplus beras dan sayuran, yang saat ini tengah menyiapkan berbagai paket kebijakan pangan, termasuk operasi pasar khusus.

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi dampak penyebaran Covid-19, terutama dalam kesiapan pangan bagi masyarakat. (mursyidi)