Pelajar di Dharmasraya Peduli Palestina

Salah satu sekolah saat menyerahkan donasi kepada PMI Cabang Dharmasraya untuk warga Palestina.

PULAU PUNJUNG – Konflik Palestina dan Israel menimbulkan korban nyawa serta harta benda yang tidak sedikit. Bahkan warga Palestina kesulitan mendapatkan air bersih dan makanan. Kondisi ini mengetuk pintuk hati para pelajar di Kabupaten Dharmasraya. Mereka menyisihkan sedikit uang jajan mereka dengan sukarela guna meringankan beban warga Palestina.

Meski sedikit, setelah terkumpul menjadi jumlah yang cukup lumayan, jutaan rupiah. Sebelum disalurkan ke Palestina, donasi yang terkumpul untuk sementara di himpun di PMI Cabang Dharmasraya.

Hingga Tanggal 1 Desember 2023 sudah enam sekolah yang menyerah donasi kepada PMI Cabang Dharmasraya, yakni RA Bhakti 11 Koto Agung senilai Rp 3.565.000, SD IT Sakinah Sungai Rumbai Rp5.000.000, SMPN 01 Pulau Punjung Rp6.260.000, SDN 05 Sungai Rumbai Rp1.270.000, SDN 01 Pulau Punjung Rp869.000, dan UPT SMPN 1 Sungai Rumbai Rp10.101.000l

” Jumlah sementara yang terkumpul dari enam sekolah tersebut, Rp27.065.000,” ungkap Ketua PMI Cabang Dharmasraya, Sutan Alif didampingi Kepala Markas PMI, Hendra Kelana, Senin (4/12/2023).

Lanjut Sutan Alif, pihaknya masih menunggu donasi dari sejumlah sekolah lainnya yang berada di wilayah Dharmasraya. Donasi yang dikumpulkan oleh sekolah – sekolah yang ada di Dharmasraya merupakan bentuk solidaritas para pelajar atas musibah yang menimpa saudara muslim di Palestina akibat konflik atau peperangan.

“Kita mengucapkan terimakasih kepada pihak sekolah yang telah mempercayakan penyaluran donasi kepada PMI. Sumbangan soaial ini akan disalurkan secara berjenjang, dari PMI Dharmasraya ke PMI Provinsi Sumatera Barat. Dari PMI Sumbar, ke PMI Pusat, dan dari langsung ke Palestina atau sesuai dengan teknis yang disepakati,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Dharmasraya, Boby Perdana Riza mengatakan, donasi dari sekolah- sekolah merupakan inisiatif dari sekolah yang bersangkutan dan tidak ditentukan besaran jumlah yang menyumbang atau berbentuk iklas.

“Kita bangga dan mengucapkan terimakasih kepada para pelajar yang memiliki jiwa sosial. Jiwa sosial merupakan akhlak mulia. Semoga apa yang disumbang pelajar ini menjadi amal ibadah disisi Allah dan menjadi berkah bagi penerima, aamiin,” pungkasnya. ( roni )