LKKS Pariaman Antarkan Daftar Usulan Penerima Bantuan ke LAZIS MUM

PARIAMAN – Ketua Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Kota Pariaman, Ny. Lucyanel Genius kunjungi Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah (Lazis) Mitra Umat Madani (MUM) di Jl. Batang Sinamar No.11, Alai Parak Kopi, Padang, Senin sore (23/8).

Kedatangan Ketua dan jajaran LKKS Kota Pariaman dalam rangka menyerahkan daftar warga Kota Pariaman penyandang disabilitas yang diusulkan untuk menerima bantuan dari LAZIS MUM ini, dan diterima Elfiyon Tanjung, Direktur Utama LAZIS Mitra Umat Madani Padang.

LKKS merupakan lembaga non pemerintah dan bersifat terbuka, independen serta mandiri, yang dibentuk mulai dari tingkat nasional, provinsi sampai kabupaten/kota, dan masing-masing bersifat otonom dan bukan lembaga yang mempunyai hubungan hirarki.

“LKKS Kota Pariaman, telah menjalin kerjasama dengan Baznas, Indo Jalito Peduli, Purna STPDN Kota Pariaman, Perbankan sampai CSR Perusahaan, dan hari ini kami mengunjungi LAZIS MUM ini, untuk meminta bantuan warga Kota Pariaman, khusus peyandang disabilitas sebanyak 50 orang,” jelasnya lebih lanjut.

Sementara Elfiyon Tanjung, menjelaskan organisasinya ini telah berdiri sejak 2016 lalu, sebelumnya sudah lama bergerak di pengelolaan zakat, baik dari masyarakat Sumbar sendiri, baik di ranah maupun dirantau, dan baru terbentuknya kelembagaan LAZIS MUM ini di 2016.

“Kami mempunyai 10 karyawan yang mempunyai tugas yang berbeda, untuk mendukung program LAZIS MUM. Ada Direktur Penghimpunan dan Layanan ZIS, Syahyudiwarman, Direktur Keuangan dan Adm, Roza Seswita, Pelaksana Program, Riswanto dan Divisi Customer Relation Managemen (CRM), Imlinar Zurmayanti, dan sisanya stay dikantor, dimana kita juga sering berkordinasi dengan Baznas serta sharing informasi, dan kesemuanya hadir lengkap hari ini,” ungkapnya.

Elfiyon Tanjung juga menuturkan bahwa pihaknya mempunyai program untuk warga penerima bantuan.

“Untuk Kota Pariaman sendiri, kami lagi mendata para pelaku UMKM yang betul-betul dari keluarga tidak mampu yang ada di Kota Pariaman, dimana nantinya akan kita bantu pra sarana dan fasilitas tempat jualan yang lebih bersih dan higienis di tempat-tempat destinasi wisata,” terangnya. (agus)