Kebakaran di Komplek Permata Balai Gadang, Dua Rumah Hangus

Petugas pemadam kebakaran tengah memadamkan api yang membakar dua bangunan di Perumahan Permata RT 003 RW 006, Balai Gadang, Koto Tangah, Minggu (11/2) sekitar pukul 12.20 WIB.

PADANG – Dua rumah dan satu unit sepeda motor di Perumahan Permata RT 003 RW 006, Balai Gadang, Koto Tangah hangus dilalap api, Minggu (11/2) sekitar pukul 12.20 WIB. Beruntung dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai Rp500 juta.

Informasi yang dihimpun, kejadian berawal ketika salah seorang warga, Widia (37), melihat api telah membesar dari salah satu bangunan. Mengetahui hal itu saksi mata memberitahukan kejadian tersebut ke warga lainnya dan petugas pemadam.

Tidak lama berselang, petugas pemadam tiba di lokasi kejadian dan memadamkan api yang telah membesar.

“Kita mendapat laporan sekitar pukul 12.20 WIB, satu menit kemudian petugas langsung berangkat ke lokasi kejadian. Sekitar 29 menit petugas sudah tiba di lokasi kejadian dan memadamkan api,” kata Kabid Ops Dinas Pemadam Kebakaran Padang, Sutan Hendra.

Sutan Hendra mengatakan, setiba di sana petugas berupaya memadamkan api dan mencegah api menyebar ke bangunan lainnya. Saat petugas menuju lokasi, pihaknya tidak ada mendapat kendala, namun akses jalan ke lokasi ‎sempit dan padat penduduk.

“Kita langsung padamkan dan melakukan pendinginan guna mencegah adanya api susulan. Tiga orang terpaksa diungsikan. Kebetulan saat kebakaran tidak ada orang di dalam bangunan,” ujar Sutan Hendra.

Dikatakan, petugas berhasil menyelamatkan lima bangunan yang ada di sekitar dua bangunan yang terbakar. Luas area yang akan terdampak akibat peristiwa ini 50X50 meter bujur sangkar.

“Selain dua bangunan yang terbakar mengalami rusak berat satu unit sepeda motor juga mengalami rusak berat akibat peristiwa tersebut,” katanya.

Terakhir Sutan Hendra mengatakan, untuk memadamkan api sebanyak enam unit armada kebakaran dengan 60 personel dikerahkan untuk memadamkan api.

“Untuk penyebab kebakaran kita tidak mengetahui. Sebab kepolisian masih melakukan penyelidikan, dan lokasi kejadian sudah dipasang police line,” tutupnya. (der)