Batusangkar – Satu Program Studi (Prodi) di IAIN Batusangkar diakreditasi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) secara daring. Assesmen lapangan dilakukan selama dua hari hingga Kamis (4/2) dengan tim asesor.
Rektor IAIN Batusangkar, Marjoni Imamora menjelaskan, pada saat ini perkembangan IAIN Batusangkar diarahkan pada excellent learning institut yang memiliki daya saing dalam segi kompetisi institusi dan networking.
“Dengan metode ini, mahasiswa akan dinilai mampu mengembangkan tradisi akademik yang unggul dan terdepan berbasis riset dengan teknologi informasi berlandaskan integrasi, interkoneksi keilmuan dan kearifan lokal,” katanya.
Marjoni menyebut, secara kuantitas semenjak alih status STAIN menjadi IAIN kepercayaan masyarakat Ranah Minang kian meningkat pesat, ditandai dengam mendapatkan penghargaan dari Kementerian Agama sebagai salah satu IAIN dengan perkembangan jumlah pendaftar tertinggi di Indonesia.
Sementara itu, Dekan Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (FUAD), Akhyar Hanif mengatakan, assesemen lapangan untuk menentukan kelayakan Prodi suatu perguruan tinggi. Selain itu, assesmen juga menjamin mutu secara eksternal baik di bidang akademik maupun non-akademik, serta melindungi kepentingan mahasiswa serta masyarakat.
“Ada tujuh jurusan di bawah Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah, diantaranya Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Ilmu Al-Quran dan Tafsir (IAT), Pemikiran Politik Islam (PPI), Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) Psikologi Islam (PI), Jurnalistik Islam (JI).
Jelasnya, yang sedang diakreditasi tim assesor itu Jurusan Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam (IPII). (521)
