PADANG-Dokter H.Harma Zaldi, resmi dilantik menjadi Ketua Umum (Ketum) Keluarga Besar (KB) Pelajar Islam Indonesia (PII) Sumatera Barat (Sumbar) periode 2023-2027.
Pelantikan dipimpin langsung Ketua Umum KB PII Pusat, Nasrullah Larada, di Auditorium Istana Gubernur Sumbar, Rabu (6/9).
Turut hadir Gubernur Sumbar, diwakili Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Sumbar, Doni Rahmat Samulo dan Deputi V Kemenko PMK RI, Budi Pratikno, serta undangan lainnya berjumlah lebih kurang 100 peserta.
“KB PII harus memiliki amal usaha seperti koperasi, sekolah, Lazisku, dan lainnya,” kata Nasrullah.
Ia mengatakan, KB PII juga harus mendukung setiap kader yang turun menjadi caleg partai, agar sumbangsihnya untuk negara tersalurkan. PII pun tidak mengidentikkan diri dengan salah satu partai.
“Satu hal yang paling penting dilakukan saat ini, sosialisasi KB PII ke para pelajar,” ungkapnya.
Persoalannya didapati fakta bahwa 90 persen pelajar tidak kenal PII. Ini menjadi tugas para kader, bagaimana memperkenalkan kembali PII pada para generasi muda.
“Banyak program yang bisa dikerjakan, jadi berkontribusilah di daerah masing-masing ataupun pada Pemprov Sumbar,” ujarnya.
Kepada seluruh pengurus ia berharap bisa menjalankan amanah dengan baik, tulus dan ikhlas. Serta dimudahkan menjalankan tugas kepengurusan, sehingga bisa membawa KB PII menjadi lebih baik lagi.
Bersama Dokter H.Harma Zaldi, juga dilantik Ketua Harian, Supardi, Sekretaris Umum, Adel Wahidi, Bendahara Umum, Muhammad Ridha, Direktur Lazisku, Arfendri Hendri, Direktur Badan Wakaf. Kemudian dokter Suchyar Iskandar, Direktur Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Irwan, Direktur Badan Usaha Organisasi, Ezi Fitriana, Direktur Riset Media, Jen Zuldi, dan Direktur LBH Catur Bakti, Abdul Ghani.
Sementara dr.H.Harma Zaldi mengatakan, dengan majunya PII Sumbar, juga akan memajukan PII seluruh Indonesia. Ia pun mengajak seluruh elemen PII, bersama membesarkan organisasi dengan penuh semangat.
“Dengan semangat gotong royong, mari kita besarkan PII di Sumbar, sehingga semua orang merasakan manfaat keberadaan PII,” ujarnya.
