Dua Srikandi Tangguh Tumbangkan Petahana

Lisda Hendra Joni dan Nevi Irwan Prayitno dua srikandi Sumbar yang sukses melengang ke Senayan.

Nevi Zuairina Irwan Prayitno memang gigih dan serius. Mau mendengar masukan berbagai pihak. Banyak terobosan dan inovasi yang dilahirkan dalam kegiatan TP PKK Sumbar, Dekranasda dan lainnya. Nevi tak hanya sebagai orang yang mengepalai berbagai organisasi yang melekat dalam istri kepala daerah, tapi dia putar otak untuk melahirkan berbagai inovasi.

Padahal dari historis, sebetulnya Nevi lebih dekat di wilayah Dapil 1 Sumbar, karena Nevi asalnya Salido, Pesisir Selatan yang otomotis dari faktor kekeluargaan lebih kuat sebagai pendukung untuk mendulang suara. Tapi karena pendekatan yang dipakai sangat menyentuh dan mengena, Nevi diterima banyak pihak.

Bagi Nevi, berkunjung ke daerah, bukan sekadar berkunjung saja, tapi lebih melihat sesungguhnya dan dialog dengan masyarakat, apa sebetulnya yang dibutuhkan masyarakat setempat untuk kemajuan ekonomi masyarakat dan daerah.

“Ibu rajin blusukan, ketemu kelompok wanita tani, majelis taklim. Mendengar dan dialog terbangun baik. Karena mau menerima masukan, suasana silaturahim terbangun kuat, beliau diterima dengan baik dan selalu diingat masyarakat,” kata ketua tim Nevi Zuairina, Rinaldi kepada Singgalang, kemarin.

Rinaldi yang juga sukses melenggang ke DPRD Sumbar dengan kendaraan PKS ini, menyebutkan, pendekatan emosional yang dibangun tokoh wanita yang gigih memperjuangkan kaum perempuan ini, menjadi modal. “Wanita pilih wanita yang digencarkan dalam setiap blusukan, efektif rupanya,” kata Rinaldi yang juga ajudan pribadi, Gubernur Irwan Prayitno.

Keberhasilan Nevi ini juga tak terlepas dari mentor pribadi yang juga sang suami, gubernur Sumbar dua periode, Irwan Prayitno. Irwan adalah politikus handal yang lihai membaca arah politik.

Lisda Hendrajoni? Juga gigih dan sungguh-sungguh untuk maju. Rajin temui masyarakat. Bahkan kerap terlihat di tengah masyarakat dan peduli dengan masyarakat kecil. Sejak dilantik menjadi ketua PKK Pesisir Selatan, Lisda telah mengunjungi berbagai pelosok daerah tersebut. Dari ujung utara hingga ke perbatasan dengan Bengkulu.

Ade Alfian, tim sukses Lisda menyebutkan, efek Prabowo-Sandi luar biasa di Sumbar dan berdampak kepada parpol pendukung 01. NasDem yang tadinya diprediksi bisa mengutus dua kader ke Senayan, juga tergerus. Syukur NasDem selamat dan sukses mengantarkan seorang kadernya ke Senayan.

“Tapi ini berkat dukungan masyarakat Sumbar. Apalagi sosok Lisda Hendradjoni juga gigih dan rajin temui masyarakat. Allah Swt mempermudah jalan beliau ke Senayan,” terang Ade.

Istri Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni ini terlahir dengan nama Lisda Rawdha. Dia begitu aktif dalam berbagai kegiatan sosial terutama di PKK. Selama mendampingi sang suami, beragam program dilakukan seperti bidang kesehatan dan mengangkat budaya Pesisir Selatan. Lisda juga aktif di Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia Sumbar. Tidak sedikit UMKM yang sudah dibina, hingga sukses.

Lisda adalah pribadi tangguh, mandiri, berani, suka tantangan, dan tidak suka berpangku tangan. Sebagai istri bupati, banyak program yang sudah dia canangkan sukses untuk membangun Pessel. Salah satu program spektakulernya yang terkenal adalah ‘Dunsanak Membantuk Dunsanak'(DMD).

Sumber donasi untuk program ini dikumpulkan dari berbagai pihak, baik pribadi, swasta dan pemerintah. Menurutnya, bantuan ini tidak dibatasi donasinya, bahkan bagi pihak yang ingin menyalurkan sendiri juga bisa. (pendi)