Bank Nagari Cabang Painan Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir

Pemimpin Bank Nagari Cabang Painan, Helfiyanrika menyerahkan bantuan untuk masyarakat yang terkena bencana kepada Bupati Rusma Yul Anwar. (ist)

PAINAN -Bank Nagari Cabang Painan menyalurkan bantuan guna meringankan beban masyarakat Kabupaten Pesisir Selatan yang terkena bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi, Kamis (7/3) lalu.

Bantuan senilai Rp 50 juta itu diserahkan langsung oleh Pemimpin Cabang Bank Nagari Painan, Helfiyanrika kepada Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar di kantor bupati setempat, Kamis (14/3).

Pada kesempatan itu hadir Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Wendra Rovikto, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Suhendri, Kepala Bapedalitbang, Hadi Susilo, dan Asisten II Sekdakab, Mimi Rianty Zainul.

Pemimpin Bank Nagari Cabang Painan, Helfiyanrika mengatakan, kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak bencana di Kabupaten Pesisir Selatan ditunjukkan melalui bantuan senilai Rp 50 juta ini.

“Diharapkan bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang terkena bencana banjir dan tanah longsor di Kabupaten Pesisir Selatan,” katanya.

Meskipun nilainya Rp 50 juta, namun pihaknya berharap bantuan melalui program Bank Nagari Peduli tersebut dapat meringankan beban masyarakat yang terkena bencana banjir dan tanah longsor.

Selanjutnya Helfiyanrika berharap bantuan yang disalurkan melalui pemerintah kabupaten itu bisa dimanfaatkan untuk membeli berbagai kebutuhan secara efektif dan juga tepat sasaran.

Lanjutnya , bantuan itu merupakan kewajiban dan tanggung jawab sosial Bank Nagari sebagai bank daerah untuk membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana alam.

“Kami berharap semoga aktivitas masyarakat kembali berjalan dengan normal, dan semua korban yang hilang segera pula ditemukan,” harapnya.

Sementara itu Bupati Rusma Yul Anwar menyampaikan terimakasih serta apresiasinya kepada Bank Nagari yang telah menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat yang terkena bencana banjir dan tanah longsor.

Dikatakan lebih lanjut, tim di lapangan masih terus melakukan penanganan dan pertolongan terhadap warga yang menjadi korban. Upaya pencarian terhadap korban yang hilang juga masih dilakukan.

“Ya, hingga saat ini masyarakat yang terkena dan terdampak bencana itu masih belum bisa melakukan aktivitas secara normal. Adanya bantuan ini, masyarakat yang terdampak bencana sedikit terbantu dalam memenuhi kebutuhannya,” tutupnya. (son)