Bank Nagari Cabang Painan Bakal Salurkan KUR Rp75 Miliar

Pemimpin Cabang Bank Nagari Painan, Helfiyanrika

PAINAN-Bank Nagari Cabang Painan, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) bakal menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp 75 miliar tahun 2024. Untuk pengajuan KUR tersebut telah dapat diakses oleh masyarakat dan pelaku UMKM terhitung Januari sampai kuota habis.

Pemimpin Bank Nagari Cabang Painan, Helfiyanrika kemarin mengatakan, Bank Nagari Cabang Painan kembali dipercaya untuk menyalurkan KUR tahun 2024 untuk masyarakat dan pelaku UMKM. Pihaknya berharap agar masyarakat dapat memanfaatkan dana KUR tersebut untuk pengembangan usaha ekonomi.

“Ya, Bank Nagari Cabang Painan kini kembali dipercaya untuk menyalurkan KUR tahun 2024 untuk masyarakat dan pelaku UMKM. Pihaknya berharap agar masyarakat dapat memanfaatkan dana KUR tersebut untuk pengembangan usaha ekonomi,” ungkapnya.

Disebutkan, Bank Nagari terus berupaya menyalurkan kredit yang difokuskan dengan menyasar segmen UMKM, karena dapat menjadi pemantik bagi bergeraknya sektor riil.

Ia juga berharap agar masyarakat dan pelaku UMKM dapat memanfaatkan KUR untuk menunjang kebutuhan modal kerja untuk pengembangan usaha ke depan.

Dalam hal ini juga guna meningkatkan dan memperluas akses pembiayaan kepada pelaku usaha produktif, meningkatkan kapasitas daya saing usaha mikro kecil dan menengah, sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi.

“Meningkatkan kapasitas daya saing usaha mikro, kecil dan menengah sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi khususnya di Painan, dan umumnya di Kabupaten Pesisir Selatan,” tuturnya.

Lanjutnya, dalam pelayanan KUR, ia menegaskan bahwa Bank Nagari senantiasa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan pelaku usaha yang membutuhkan KUR.

“Kita berharap agar masyarakat dan pelaku UMKM dapat memanfaatkan KUR untuk menunjang kebutuhan modal kerja maupun investasi guna meningkatkan dan memperluas akses pembiayaan kepada pelaku usaha produktif,” katanya.

Ia menambahkan, pemerintah juga lebih mendorong penyaluran KUR ke sektor produktif seperti pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan, industri, konstruksi, transportasi, perdagangan, pariwisata dan lainnya.(son)