PARIAMAN – Sebanyak 159 balita yang mengalami stunting menerima bantuan dari Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) di balairung rumah dinas walikota, Jumat (10/3).
Walikota Pariaman Genius Umar mengatakan untuk mempercepat penurunan stunting dibutuhkan keterlibatan semua pihak, salah satunya dengan program yang menyasar langsung kepada anak yang mengalami stunting.
Genius menjelaskan, saat ini dari 603 anak berisiko stunting di Kota Pariaman dan yang memerlukan BAAS sebanyak 159 Anak.
“Kami meyakini, dengan adanya BAAS ini, dapat memberikan kontribusi positif bagi penurunan angka stunting di Kota Pariaman, dan kami di pemerintahan Kota Pariaman, dengan semangat kebersamaan akan dapat mewujudkan hal tersebut,” tukasnya.
Lebih lanjut Genius menjelaskan, bahwa kami di Pemerintah Kota Pariaman bersama dengan Forkopimda dan instansi vertikal lainya, sangat kompak, sehingga mulai dari Kami, Walikota, Wakil Walikota, Sekda, sampai Forkopimda (Kapolres, Kajari, Kepala Pengadilan Negeri, Kepala pengadilan Agama, Dandim), Seluruh anggota DPRD, dan jajaran OPD serta lintas sektor, semuanya menjadi Bapak Asuh Anak Stunting.
Genius juga mengungkapkan agar bantuan ini, benar-benar diberikan kepada anak-anak penerima program BAAS ini, sehingga tepat sasaran, dan memberikan dampak yang nyata untuk sang anak agar terlepas dari stunting, tutupnya.
Pada kesempatan ini, masing-masing anak, menerima paket stimulan dari Bapak Asuh Anak Stunting berupa Susu Pediasure 1 kaleng berat 850 gram, telur 30 butir, dan biscuit 1 box. Dan paket stimulan ini, akan diberikan setiap bulanya selama 6 bulan kedepan bagi 159 anak yang telah ditetapkan menjadi penerima program BAAS ini. (agus)