Wako Rida Ananda Resmikan Gedung Kelas Baru SMPN 2 Payakumbuh

Payakumbuh – SMPN 2 Payakumbuh gelar kegiatan graduation ceremony sekaligus peresmian gedung kelas baru, rumah penjaga sekolah dan kantin sekolah, Selasa (23/5). Kegiatan itu merupakan implementasi dari kurikulum merdeka. Dimana sebagai bentuk tindak lanjutnya, di setiap sekolah menggelar kegiatan serupa sesuai dengan kearifan lokalnya masing-masing.

Walikota Payakumbuh Rida Ananda, menghadiri kegiatan itu bersama anggota DPRD Kota Payakumbuh Mustafa, Kepala Dinas Pendidikan Dasril, Camat Payakumbuh Utara, pengawas Sekolah, kepala sekolah SMA, SMP dan MTs di Kota Payakumbuh, komite, Kepala SMPN 2 Payakumbuh Desfiwati serta jajarannya.

Kadisdik Dasril, pada kesempatan itu, menyampaikan, kegiatan yang mengangkat tema “Lambungkan cita tembus cakrawala, raih bersama semangat membara, tundukkan hati akhlak membumi” itu, dirangkai dengan melepas siswa kelas IX, perpisahan guru purna bakti dan pindah tugas serta penampilan pentas seni.

“Ini merupakan implementasi dari kurikulum merdeka, sebagai bentuk tindak lanjutnya di setiap sekolah menggelar kegiatan serupa sesuai dengan kearifan lokalnya masing-masing. Saat ini implementasi kurikulum merdeka berjalan baik di SMPN 2 Payakumbuh. Dan SMPN 2 Payakumbuh, SMPN 4 Payakumbuh dan SMP RJ kita jadikan pionir untuk pelopor kurikulum merdeka, dengan sekolah digitalnya di Payakumbuh,” ujarnya.

Sementara itu, Walikota Payakumbuh Rida Ananda, mengatakan, salah satu penunjang untuk kemajuan dan kelancaran pendidikan di satu sekolah bisa dilihat dari kelengkapan sarana dan prasarana yang ada di sekolah itu. “Kami mengucapkan terimakasih atas kepedulian sekolah, komite dan wali murid di SMPN 2 Payakumbuh ini. Dimana pada hari ini kita resmikan dua ruang belajar baru, kantin sekolah dan rumah penjaga sekolah. Kita berharap, kualitas pendidikan di Kota Payakumbuh terus meningkat dan kita terus bisa mencetak generasi penerus yang hebat dan mampu bersaing di kancah dunia,” ucapnya.

Selain itu, Rida juga meminta kepada setiap sekolah, agar di sekolah itu jangan sampai ada kekosongan kegiatan. Isi dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat seperti kesenian dan sebagainya. “Harapan kita jangan sampai anak-anak ini mendapat pengaruh buruk. Kita harus mengisinya dengan kegiatan yang bermanfaat. Tadi saya terpukau dengan penampilan tari yang ditampilkan anak kita ini. Semoga terus berprestasi. Selain teknologi jangan lupakan tradisi kita juga, makanya ini harus terus diwariskan kepada generasi muda kita ini. Salah satunya saat ini dibidang kuliner, program unggulan kita dimuatan lokalnya ada school of randang,” tambahnya.

Dia juga mengajak para alumni untuk menjadi orang tua asuh, untuk membantu biaya pendidikan anak-anak yang kurang mampu. Salah satunya dengan subsidi silang. “Mari bersama-sama kita bantu anak-anak kita yang membutuhkan. Ini adalah tugas dan tanggung jawab kita bersama. Dan mereka adalah calon pemimpin dimasa yang akan datang,” tutupnya. 207