Mendidik generasi muda harus diiringi dengan keimanan dan ketakwaan adalah benteng dalam membentuk karakter moral yang baik dan kokoh.
“Moral termasuk salah satu kunci kesuksesan. Oleh karena itu, perlu keseriusan dalam menimba ilmu ukhrawi (akhirat) di samping kewajiban menuntut keilmuan formal, atau duniawi,” terangnya.
Sementara itu, Helimursida, Kepala SMAN 2 Sipora dan Yessi Kepala SMAN 1 Sipora senang dan bangga di kunjungi seorang milenial pintar yang inspiratif bagi generasi penerus bangsa.
“Kami senang, Wagub Sumbar yang memiliki kepintaran di atas rata-rata hadir di sini. Ini sejarah bagi sekolah kami, karena di daerah pedalaman kepulauan Mentawai ini dikunjungi dua peminpin sekaligus,” ulas Helimursida.
Semua apa disampaikan Audy Joinaldy saat memberikan pembekalan, menurutnya bisa diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari oleh para generasi muda saat ini.
Di tempat berbeda Kepala Sekolah SMAN 1 Sipora, Yessi, S.Pd, M.M juga mengucapkan terima kasih telah memberikan sedikit pembekalan dan acuan bagi para murid-murid SMAN 1 Sipora.
Audy Joinaldy selaku pemimpin muda dan pengusaha muda sukses sebagai pembicara mengatakan generasi muda memiliki peran pinting dalam pengembagan usaha di Indonesia.
“Saya yakin, generasi muda ini memiliki kreatifitas tinggi dalam mengikuti perkembangan digital yang pesat ini, untuk itu perlu jadi contoh bagi kita semua,” sebut Yessi.
Yessi menambahkan kreatifitas yang dimiliki membutuhkan penunjang dalam mengembangkannya. Salah satu penunjang bagi daerah tertinggal yaitu jaringan internet yang memadai.
Kedisiplinan perlu dibangun dalam mindset generasi zaman now ini, karena era digital ini sangat perlu memertahankan secara konsisten ide kreatif kita. Dan tentu saja jalin networking seluas mungkin untuk memupuk ide kreatif yang akan dijalankan.
Dalam kunjungan ke dua SMAN tersebut Wagub Sumbar bersama Wabup Kepulauan Mentawai Kortanius Sabeleake didampingi oleh tim safari ramadhan Sumbar dan kepala OPD dari Pemkab Mentawai. (rian)
