Tiga Warga Tanah Datar Positif Covid-19

Muharwan

BATUSANGKAR – Tiga warga Kabupaten Tanah Datar, Jumat (20/11), terkonfirmasi positif Covid-19. Bersamaan dengan itu dikabarkan pula, terjadi pertambahan pasien sembuh atau kembali negatif sebanyak lima orang.

Menurut Kasubag Humas Setdakab Tanah Datar Muharwan, informasi tambahan pasien baru Covid-19 yang tiga orang itu, diperoleh dari hasil uji sampel swab yang dilakukan laboratorium pada Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand) Padang. Dua dari tiga pasien konfirmasi baru itu berasal dai Kecamatan X Koto dan satu orang dari Kecamatan Limo Kaum.

‘’Pasien baru dari X Koto itu adalah seorang ibu rumah tangga berusia 72 tahun dari Bintungan Panyalaian, dan petani laki-laki berusia 40 tahun warga Hilie Balai Nagari Paninajauan. Sedangkan dari Limo Kaum adalah pensiunan laki-laki berusia 66 tahun warga Perumahan Taman Rizano Malana,’’ katanya.

Akumulasi kasus konfirmasi positif Covid-19 menjadi 530 orang; sebanyak 341 orang sudah sembuh atau negatif, 18 orang meninggal dunia, selebihnya menjalani perawatan, karantina, dan isolasi di berbagai tempat.

Untuk yang menjalani perawatan, di RSUD Pariaman ada tiga orang, RSUP M. Djamil Padang sembilan orang, RSAM Bukittinggi sembilan orang, RS Ibnu Sina Padang Panjang tiga orang, RSUD Padang Panjang sepuluh orang, RSUD M. Ali Hanafiah Batusangkar sembilan orang, dan satu orang dirawat di RS Unand Padang.

Sebanyak lima orang dikarantina di PPSDM Baso dan 129 orang isolasi mandiri. Di Tanah Datar masih tercatat 19 orang suspek, probable dua orang, dan pelaku perjalanan sebanyak 16 orang.

Muharwan menjelaskan, untuk memutus rantai penularan Covid-19 di daerah berjuluk Luak Nan Tuo, pemerintah daerah selalu menganjurkan kepada segenap lapisan masyarakat agar senantiasa disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.

‘’Mematuhi anjuran pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, rajin mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak, merupakan tindakan bijak dalam melindungi orang lain dan diri sendiri dari terpapar Virus Corona yang menyebabkan penyakit infeksi saluran pernafasan yang dikenal sebagai Covid-19 itu,’’ katanya.(mus)