Tiga Warga Solok Selatan Positif Corona, Puskesmas Pakan Rabaa Ditutup

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kab. Solok Selatan, H. Novirman didampingi Kepala Puskesmas Pakan Rabaa, dr. Riana. (afrizal)

PADANG ARO – Adanya tiga pasien positif covid-19, pelayanan umum di Puskesmas Pakan Rabaa, Solok Selatan ditutup sementara.

“Penutupan dilakukan hingga adanya hasil swab yang dikirimkan ke Padang, atau penutupan pelayanan sekurang-kurangnya hingga dua hari kedepan,” terang juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Solsel, H. Novirman didampingi Kepala Puskesmas Pakan Rabaa, dr. Riana dan Kasi Surveilance pihak Dinas Kesehatan Solsel, Mega Verta Christina, di Puskesmas Pakan Rabaa, Kamis (7/5).

Hingga hari ini tercatat sudah 65 orang yang telah diambil swabnya, sekaitan dengan tracking pada pasien YT dan keluarganya. Pada Rabu, (6/5), telak dilakukan pengambilan swab pada 17 tenaga medis di RSUD Solsel, ditambah 35 orang di Puskesmas KPGD, termasuk tiga orang dari keluarga yang positif covid serta beberapa warga yang terlibat kontak lansung.

Sebelumnya YT bersama ibu dan anaknya melakukan perjalanan ke Padang pada 18 April. Esoknya ia mengeluhkan demam dan batuk lalu berobat ke Puskesmas Pakan Rabaa. Tak kunjung sembuh, pada 25 April YT kembali berobat ke IGD RSUD Solsel.

Di RSUD ini dilakukan pemeriksaan lebih inten termasuk pemeriksaan labor, hasilnya dinyatakan YT sebagai Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

Pada 30 April diperiksa swab YT dan keluarganya. Oleh karena hasilnya positif, maka pihak gugus Covid-19 Sols melakukan tracking.

“Kita meminta masyarakat untuk tetap meningkatkan kewaspadaan dengan terus menerapkan protokol covid – 19, serta taat atas diberlakukannya PSBB dan jangan pula panik dengan terkonfirmasinya 3 orang warga Solsel, Covid – 19, ” kata Novirman. (af)