Solok  

Tes Swab Lima Guru dan Tenaga Kesehatan di Kota Solok Diulang 

Petugas medis tengah mengambil sampel swab. (ilustrasi)

SOLOK – Lima guru dan tenaga kesehatan Kota Solok akan mengulangi Swab Test lantaran hasil pemeriksaan Laboratorium Fakultas Kedokteran Unand Padang invalid. Sedangkan 221 dari 226 guru dan tenaga kesehatan lainnya hasil pemeriksaannya negatif.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solok, H. Syaiful A, Sabtu (11/7) mengatakan, meski 221 orang lainnya negative, namun Gugus Tugas tetap melakukan upaya masif dalam memutuskan mata penyebaran COVID-19 di Kota Solok.

“Kita berharap dengan kesadaran semua untuk kesediaannya melakukan swab test dalam upaya mempermudah langkah memutus penyebaran Covid-19. Insya Allah minggu depan Posko Covid-19 Banda Panduang kembali akan mengadakan swab test,”ujar H. Syaiful A.

Kota Solok pada mencatat ada penambahan PPT baru sebanyak tujuh orang. Total akumulasi PPT sampai hari ini adalah 2.090 orang. Rinciannya sebanyak 1.961 orang yang telah selesai pemantauan, sedangkan yang sedang dalam Pemantauan sebanyak 129 orang.

Penambahan ODP nihil. Akumulasi ODP di Kota Solok 148 orang dan satu 1 orang diantaranya masih dalam pemantauan. Tidak ada penambahan PDP baru. Akumulasi PDP masih tercatat sebanyak 11 Orang. 10 dari 11 orang tersebut negatif Covid 19 setelah dilakukan test PCR Swab dan TCM.

“Tidak ada penambahan konfirmasi positif baru. Terakhir total akumulasi kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kota Solok sebanyak lima orang dan tiga orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh. Kiini tinggal dua orang yakni pasein 02 dan 04 masih di isolasi di BPSDM Padang Besi,” katanya. (wan/oky)