Tanjung Sani Agam Dilanda Banjir Bandang

Tim BPBD bekerjasama dengan Damkar dan masyarakat membersihkan jalan dan fasilitas umum dari timbunan material banjir bandang yang melanda jorong Galapuang, Nagari Tanjung Sani, Kec. Tanjung Raya, Agam. (Maswir Chaniago).

JORONG GALAPUANG-Banjir Bandang melanda Jorong Galapung Nagari Tanjung Sani Kecamatan Tanjung Raya padai Rabu (5/6) sekitar pukul 16.00 WIB

“Banjir bandang datang secara tiba-tiba karena tidak tertampungnya debit air pada bandar, sehingga air meluap dan membawa material bebatuan serta lumpur. Akibat banjir bandang, material menutupi jalan dengan ketinggian 10 hingga 20 sentimeter dan menutupi jalan sepanjang 50 meter kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Agam, Wahyu kepada Singgalang, Rabu sore (5/6)

Material banjir juga menggenangi halaman Masjid Istighfar Jorong Galapuang setinggi 20 sentimeter, dan sebagian lantai masjid juga tertimbun lumpur.

Khusus untuk arus lalu lintas, jalan masih tetap dapat dilewati namun pengendara harus berhati-hati mengingat kondisi jalan lincin karena lumpur serta masih berpotensi bencana susulan.

“Tidak ada korban jiwa akibat banjir bandang. Namun kondisi terakhir hujan masih turun dengan intensitas sedang hingga berat. Karena itu masyarakat diminta tetap waspada,”pesan Wahyu.

Wahyu menambahkan, tim BPBD bekerjasama dengan masyarakat, Damkar instansi terkait lainnya bekerjasama membersihkan longsor pada fasilitas umum.

Koordinasi tetap dilakukan dengan pihak pemerintah kecamatan dan nagari. (Maswir).