Solok  

Talang Babungo Dilanda Banjir, Warga Butuh Segera Bantuan

Banjir melanda Nagari Talang Babungo, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok, Kamis (26/3) sore. Air mulai meluap sejak pukul 16.40 WIB. (Waitlern) 

Solok-Banjir melanda Nagari Talang Babungo, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok, Kamis (26/3) sore. Air mulai meluap sejak pukul 16.40 WIB. Pasar Talang Babungo, pemukiman penduduk, dan area pertanian ikut terendam.

“Benar, banjir menghantam Talang Babungo sore hari,” ujar Wali Nagarai Talang Babungo Hafizur Rahman, Kamis (26/3).

Banjir ini, jelas Hafizur Rahman, hanya berjarak sekitar dua bulan dari banjir sebelumnya. Usai keajadian, dibutuhkan mobil damkar untuk pembersihan lumpur akibat banjir yang membuat kawasan pemukiman ini dipenuhi lumpur.

“Kerugian masih dihitung,” jelas Wali Nagari.

Mobil Damkar, jelas Hafizur Rahman, sangat dibutuhkan agar kawasan ini segera bersih. Apalagi saat ini dalam keadaan darurat Covid-19. Di samping itu sangat dibutuhkan normalisasi sungai di kawasan.

“Hujan sebentar saja sudah banjir,” ujarnya.

Sungai Dareh dan Sungai Kaciak yang melintasi nagari Talang Babungo ini mudajh meluap karena sudah dangkal dan mengecil. Sehingga jika hujan datang terjadi banjir. Apalagi banjir kali ini bertepatan dengan hatri balai (pasar).

Kawasan yang dilanda banjir adalah adalah sebagian wilayah jorong Talang Timur dan Pasar Talang Babungo. Sebagian pedagang sudah meninggalkan pasar,sementara masih ada yang sedang berkemas-kemas sebelum pulang.

Sebelumnya pada Kamis, 13 Februari lalu pada pedagang ini nyaris tidak bisa pulang karena banjid di Salimpat, nagari yang terletak antara Talang Babungo dan Alahan Panjang. Banjir memutus arus lalu lintas. Baru menjelang tengah malam, para pedagang bisa meninggalkan lokasi.

“Benar, bankjir melanda Talang Babungo,” ujar Kepala BPBD kabupaten Solok, Armen AP.

BPBD belum menerima laporan kerugian maupun kerusakan akibat banjir karena kejadiannya mnjelang senja hari. (504)