Sore ini, Nasrul Abit – Indra Catri akan Mendaftar ke KPU Sumbar

Nasrul Abit bersama Indra Catri. (Deri oktazulmi)

PADANG –  Pasangan Nasrul Abit – Indra Catri (NA-IC), dijadwalkan akan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatra Barat sebagai salah satu peserta konsestasi Pilkada untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatra Barat periode 2020-2025 pada Sabtu (5/9).

NA yang dikenal sebagai birokrat berpengalaman dengan segudang prestasi dan IC seorang tekhnokrat ulung dan sukses, merupakan salah satu kandidat terkuat yang patut diperhitungkan oleh lawan politiknya. Ditambah lagi, keduanya merupakan kader partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) yang pada Pemilu lalu, merupakan partai pemenang di Sumatera Barat.

Punya rekam jejak sebagai birokrat ulung yang sudah teruji, sukses memimpin Pesisir Selatan dua periode, mampu mengeluarkan kabupaten itu dari daerah tertinggal menjadi daerah berkembang dan dikenal selalu ramah dan memiliki komunikasi politik yang baik. Ditambah lagi kapal besar partai Gerindra yang memang ada dihati sanubari masyarakat Minangkabau, banyak kalangan dan tokoh senior memprediksi kalau Nasrul Abit bakal melenggang mulus ke kursi BA 1 Sumbar.

Ingin meneruskan pembangunan dan segudang program pemerintah yang masih belum tuntas saat ini, menjadi alasan Nasrul Abit yang kini masih menjadi Wakil Gubernur Sumbar itu maju pada konsestasi Pilkada tahun ini. Mengabdi dan melayani masyarakat, menjadi harga mati bagi Nasrul Abit. Di umurnya yang sudah menginjak kepala Enam itu, Nasrul Abit masih tampak energik. Ia, kerap berkunjung ke daerah-daerah pelosok yang jarang bahkan tak tersentuh, untuk melihat secara langsung pokok persoalan yang ada. Solusi konkrit pun lahir bersamaan dengan kebijakan yang beliau ambil.

“Semua, kader Partai Gerindra, relawan dan simpatisan Nasrul Abit-Indra Catri, berdasarkan rekomendasi B1 KWK yang diserahkan Ketua DPD Gerindra Sumbar Andre Rosiade beberapa hari lalu, dan seiring lengkapnya seluruh dokumen persyaratan administrasi pencalonan Gubernur dan Wakil Gubernur, untuk disampaikan kepada KPU Sumbar, kami, mohon doa dan restu dari semua bahwa kami, hari in sekitar pukul 16.00 WIB, akan mendaftar ke KPU Sumbar. Kami dan rombongan akan berangkat posko Gerindra Sumbar. Mohon doa dan restunya,”kata Nasrul Abit.

Walau diprediksi dan digadang-gadangkan bakal mulus melenggang ke kursi singgasana BA 1 Sumbar, namun mantan Bupati Pesisir Selatan Dua periode itu, tak tinggi hati. Menurut Nasrul, dalam dunia perpolitikan semua bisa saja terjadi tanpa diduga karena Politik itu sangat dinamis. Namun demikian, andai masyarakat memberikan amanah dan mempercayai tampuk kepemimpinan Sumatra Barat Lima tahun kedepan kepada dirinya, Nasrul Abit bertekad akan bekerja keras membawa Sumatera Barat unggul di segala sektor.

Dirinya bersama dengan Indra Catri, akan berusaha keras membawa perubahan kearah yang lebih baik lagi. Banyak tokoh termasuk yang terakhir pak Gamawan Fauzi kata Nasrul, menitipkan kelanjutan pembangunan Sumatra Barat kepada dirinya andai diberikan amanah oleh masyarakat. Pembangunan yang dimaksud, tidak hanya dari segi infrastruktur, namun juga SDM. Jika pembangunan infrastruktur terlealisasi, ditambah lagi kemampuan SDM yang lebih mumpuni, maka Sumbar unggul dapat terwujud.

Penyelenggaraan Pilkada tahun ini yang masih dibawah ancaman pandemi Coronavirus Disease 2019 atau 2019, Nasrul Abit mengingatkan, kepada seluruh kader, simpatisan partai dan relawan untuk tetap disiplin mentaati protokol kesehatan. Adanya aturan pembatasan untuk mobilisasi massa oleh KPU, Nasrul Abit meminta kepada seluruh Paslon untuk mengimbau kepada pendukung dan relawan untuk menahan diri agar tidak berkumpul dalam jumlah yang banyak. Tetap jaga jarak, pakai masker dan cuci tangan.

“Saya imbau, baik kepada Paslon lain, para pendukung dan relawan kami serta seluruh kader partai Gerindra untuk menahan diri dengan tidak berkumpul dalam jumlah yang banyak. Kita harus tetap menjaga diri agar tidak terinfeksi COVID-19. Demokrasi dalam bentuk Pilkada adalah pestanya rakyat, kami memahami itu. Namun, kondisi sekarang berbeda dengan sebelumnya. Angka penularan COVID-19 di Sumatra Barat masih tinggi. Untuk itu, mari sama-sama kita menjaga diri agar tetap sehat dan tentunya tifak terinfeksi pandemi ini,”tutup Nasrul Abit.

Tokoh Pilihan Prabowo Subianto