BATUSANGKAR – Setelah disorot delapan fraksi DPRD Tanah Datar tentang RAPBD 2021, Bupati Eka Putra menyampaikan jawabannya.
Pada rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Rony Mulyadi didampingi Wakil Ketua Saidani dan Anton Yondra dihadiri 25 orang dari 35 anggota dewan dan pejabat Pemkab kemarin puluhan jawaban disampaikan Bupati.
Diutarakannya, upaya Pemkab untuk meningkatkan pendapatan daerah pada 2022, yaitu dengan mengoptimalkan potensi daerah melalui objek-objek retribusi, pajak dan pendapatan lainnya.
Sehubungan dengan Program Unggulan (Progul) Pemkab dalam rangka pencapaian target RPJMD, Eka Putra menwrgetkab pencapaian RPJMD dan Progul pada 2022 ditargetkan 25 persen dengan perioritas di bidang tenaga kerja, koperasi UKM,Pariwisata, pertanian, informasi telekomunikasi, kesejahteraan rakyat administrasi dan pemberdayaan masyarakat.
Selain itu, jelasnya, pada rancangan APBD 2022 sudah mengalokasikan progul dalam rangka pemulihan ekonomi, antara lain bantuan pembajakan sawah melalui brigade alsintan, asuransi ternak dan usaha tani padi, pelatihan UMKM dan bantuan modal UMKM.
Kemudian, kata Bupati, penyelesaian batas daerah antara Nagari Simawang dengan Nagari Bukik Kanduang kabupaten Solok, pada saat ini tim penegasan tapal batas pada saat ini menunggu jadwal dari tim penegasan batas dari Ditjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri untuk verifikasi dan validasi data sesuai factual masyarakat di lapangan.
Jawaban bupati secara terperinci terdiri dari 32 halaman sesuai urutan penyampaian pada sidang sebelumnya, yakni juru bicara fraksi yaitu Fraksi PPP dengan Juru Bicara Zulhadi, Fraksi PKS oleh Abu Bakar, Fraksi Perjuangan Golkar Afriman Dt. Majo Indo, Fraksi Gerindra Afrizal, Fraksi Nasdem Adrijinil, Fraksi Demokrat Eri Hendri, Fraksi Hanura Wadrawati dan Fraksi PAN Jasmadi.
Menurut Ketua DPRD Rony Mulyadi, pernyataan, pertanyaan dan saran disampaikan 8 Fraksi DPRD bertujuan untuk penyempurnaan Ranperda APBD 2022, selanjutnya pembahasan ditargetkan rampung pada akhir November mendatang.
Kemudian, DPRD bersama TAPD akan melakukan pembahasan pada 18-24 November dilanjutkan dengan rapat paripurna pengambilan keputusan DPRD terhadap Ranperda APBD ini. (ydi)
