Satgas Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 di Payakumbuh

Rida Ananda

PAYAKUMBUH – Pemerintah mengantisipasi lonjakan kasus aktif Covid-19 pada natal dan tahun baru ini. Untuk itu Mendagri mengeluarkan instruksi bagi seluruh daerah agar ikut melakukan antisipasi seperti yang tertuang dalam instruksi itu. Meyikapi hal tersebut, Satgas Covis-19 Kota Payakumbuh bakal mengikuti instruksi Mendagri itu.
Sekretaris Daerah Rida Ananda bersama Kapolres Payakumbuh AKBP Alex Prawira, mengikuti video conference (Vidcon) dengan pemerintah pusat membahas antisipasi potensi lonjakan Covid-19 dalam menghadapi natal dan tahun baru 2022 serta percepatan vaksinasi Covid-19. Turut hadir Asisten II Elzadaswarman, Kakankesbangpol Budhy Permana, perwakilan OPD terkait, Kodim 0306/50 Kota, Kemenag dan anggota Polres Payakumbuh.

Sekdako Payakumbuh Rida Ananda, kepada wartawan, Minggu (28/11), menyampaikan, vidcon bersama menteri dan unsur TNI-Polri ini mendengar penjelasan pemerintah pusat terkait Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 62 Tahun 2021 Tentang Pencegahan dan Penanggulangan Corona Virus Disease 2019 pada saat Natal Tahun 2021 dan Tahun Baru Tahun 2022.

“Dalam instruksi itu, ada beberapa pengaturan terkait pelaku perjalanan, lokasi usaha kafe dan perbelanjaan, sekolah dan terkait aktivitas masyarakat yang membudayakan perayaan tahun baru 2022 dengan kegiatan keramaian. Untuk mengambil kebijakan selanjutnya, kita menindaklanjuti instruksi mendagri ini. Dan akan membahasnya bersama Satgas Covid-19 Kota Payakumbuh. Nantinya kita juga bakal buatkan surat edaran terkait pengaturan aktivitas selama libur natal dan tahun baru,” ujarnya.

Sekda juga menambahkan, terkait vaksinasi terus gencar dilaksanakan baik secara door to door maupun stasioner. Bahkan, dalam Gebyar Sumbar Sadar Vaksin, target bisa mencapai lebih dari 1.000 orang yang divaksin dalam sehari.

“Terkait vaksinasi, kita telah bisa mencapai 1.000 oeang lebih setiap harinya. Tekait vaksinasi ini, kita optimis bakal mencapai 70 persen atau lebih diakhir bulan ini. Dan pada akhir Desember nanti target yang dibebankan pemerintah pusat kepada tiap-tiap daerah sebesar 70 persen itu, akan bisa dilewati,” tambahnya.
Sementara itu,setiap kecamatan di Kota Payakumbuh juga terus menggenjot pelaksanaan vaksinasi bagi warganya.

Terbaru adalah Kecamatan Payakumbuh Timur. Camat Payakumbuh Timur Dewi Novita, kepada wartawan, mengatakan, untuk mengejar target vaksinasi diwilayahnya akan terus mengajak dan memberikan edukasi kepada masyarakat akan pentingnya vaksin tersebut. “Karena mayoritas masyarakat kita petani, makanya kita harus mencarikan waktu untuk mereka. Dan terbukti, sampai malam warga kita masih ramai datang untuk divaksin,” kata camat yang cantik ini, dilokasi vaksinasi Kelurahan Padang Alai Bodi, Sabtu (27/11) malam.

Dikatakannya, melihat antusias masyarakat mengikuti vaksinasi Covid-19 di wilayah kerjanya yang cukup tinggi, dirinya percaya untuk mencapai herd immunity bisa segera tercapai. “Tentu, hal ini semua tak lepas dari kerjasama seluruh unsur elemen masyarakat yakni dari satgas PPKM kecamatan maupun satgas PPKM kelurahan. Serta tentu suksesnya vaksinasi ini tak lepas atas dukungan dari RT, RW, LPM yang juga melibatkan Babinsa dan Babinkamtibmas serta tokoh masyarakat,” katanya.

Selain itu, Dewi juga menyampaikan, jika perkembangan vaksinasi Covid-19 di Payakumbuh Timur saat ini sudah cukup baik. Karena berdasarkan info terakhir dari pihak Dinas Kesehatan selaku koordinator penanganan Covid-19, saat ini capaian vaksin Payakumbuh Timur sudah berada diposisi dua yang mana pada awal bulan berada diposisi tiga. “Untuk capaian vaksinasi kelurahan tertinggi di Payakumbuh itu di Kelurahan Koto Baru dengan capaian lebih dari 68 persen.

Adapun untuk kiat sukses vaksinasi di Payakumbuh Timur ini disampaikan Camat dengan cara membentuk tim, yang mana kerja tim ini ditugaskan untuk mendata orang yang belum dan tidak mau divaksin dari rumah ke rumah, kemudian dilakukan pendekatan humanis kepada masyarakat sampai mau divaksin. Dengan ini, tentu kita semua berharap agar Kota Payakumbuh yang kita cintai ini dapat segera capai herd immunity. Agar warga semua dapat kembali ke kehidupan normal seperti sediakala dan perekonomian masyarakat kembali bangkit,” pungkasnya. (bul)