Santri Ponpes Muhammadiyah Kauman Padang Panjang Lulus Beasiswa Kedokteran UMY

Muhammad Nur Syarif Hidayatullah saat wisuda di Ponpes Muhammadiyah Kauman. (ist)

PADANG PANJANG – Muhammad Nur Syarif Hidayatullah, adalah satu dari tiga siswa yang dinyatakan lulus sebagai mahasiswa Kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakarta melalui Program Beasiswa Pendidikan Dokter Muhammadiyah.

Pengumuman kelulusan Beasiswa Pendidikan Dokter tersebut diumumkan melalui video konferensi yang diiikuti oleh seluruh orangtua yang anaknya ikut mengajukan beasiswa di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Sabtu, (12/7) lalu.

Muhammad Nur Syarif Hidayatullah merupakan santri Pondok Pesantren Muhammadiyah Kauman Padang Panjang. Syarif merupakan anak dari pasangan Bapak Hamdi dan Ibu Nur Azizah. Ia lahir di Dabo Singkep, 3 November 2001.

Semasa di sekolah, Syarif aktif di organisasi Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) atau OSIS, Hisbul Wathan dan pramuka serta kegiatan lainnya.

Nur Azizah, orangtua Nur Syarif, merasa bangga dan haru atas kelulusan anaknya di Program Beasiswa Dokter Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Nur Azizah mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada guru-guru MA KMM Kauman Padang Panjang yang telah mendidik dan membina Syarif, hingga sekarang bisa lulus beasiswa di Pendidikan Dokter Muhammadiyah UMY.

Sementara itu, Mudir Pondok Pesantren Muhammadiyah Kauman Padang Panjang, Umi Derliana, M.A mengucapkan selamat dan aparesiasi yang luar biasa atas capaian yang diraih oleh santri MA KMM Kauman Padang Panjang tersebut. Untuk mendapatkan beasiswa kedokteran yang diidamkan oleh banyak orang tersebut tentunya tidaklah mudah, meskipun di Perguruan Tinggi Muhammadiyah. Buktinya, yang lolos ini hanya tiga orang se-Indonesia.

“Kita ucapkan selamat kepada Muhammad Nur Syarif Hidayatullah. Rezki itu memang tidak kemana, karena Syarif adalah anak baik, rajin, dan sangat menghargai siapapun. Semasa di sekolah, Syarif duduk di jurusan IPA, tapi dia mahir juga baca kitab gundul, tahfidz qur’annya juga banyak. Rasanya ini adalah hal yang luar biasa. Semoga anak kita ini bisa menjadi dokter yang alim, serta hafidz qur’an,” harap Derliana.

“Terimakasih juga kepada guru-guru Pondok Pesanren Muhammadiyah Kauman Padang panjang atas upaya selama ini dalam memberikan yang terbaik unutk Syarif. Dan semoga semua ilmu yg didapatkannya diberi keberkahan oleh Allah SWT,” pungkasnya. (Jas)