Safari Ramadhan, Wabup Richi Tegaskan ABS SBK Tidak Hanya Slogan di Tanah Datar

Wabup Richi Aprian dihadapan Jemaah Masjid Fathul Barri Jorong Darek Nagari Simawang. (ist)

Batusangkar – Mengembalikan dan meningkatkan rasa kebanggaan menjadi bagian dari Luhak Nan Tuo merupakan keinginan besar yang ingin dicapai ke depan bagi generasi muda dan masyarakat Tanah Datar.

“Saat mengusung visi, yakni terwujudnya Kabupaten Tanah Datar Madani yang Berlandaskan Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS SBK). Kita ingin ABS-SBK tidak hanya slogan, namun benar-benar diaplikasikan dalam kehidupan kita sehingga semua bangga menjadi bagian Tanah Datar,” kata Wabup Richi Aprian di hadapan jemaah masjid Fathul Barri Jorong Darek Nagari Simawang, saat safari Ramadhan Minggu malam (18/3).

Menurutnya, keinginan itu juga didukung dengan gerakan generasi muda kembali bernagari. Dimaksud bernagari, jelas Wabup, adalah generasi muda bersama instansi dan elemen terkait lainnya kembali menggalakkan pelajaran dan pemahaman terhadap adat salingka nagari

Dimana lanjutnya, bidang keagamaan masih tetap prioritas utama untuk dilanjutkan. Program tahfiz dan hafiz terus didukung. Bahkan ke depan terus berupaya meningkatkan status sampai kesejahteraan guru dan tenaga pengajarnya.

“Dengan program keagamaan dan adat istiadat itu diharapkan tercipta generasi muda yang tangguh, handal dan berdaya saing. Peningkatan pemahaman agama dan adat di samping memberikan aktivitas positif sehingga bisa menjauhkan generasi muda kita dari jeratan narkoba, pergaulan bebas, LGBT dan tindakan negatif lainnya,” ungkapnya.

Wabup Richi bersama Kadis Dikbud Riswandi dalam safari itu menyerahkan bantuan pembangunan masjid Rp10 Juta diterima Ketua Pengurus Masjid Fathur Barri H. Masrul Tanjung.

Masrul menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan tim Ramadhan khusus pimpinan Wabup. “Alhamdulillah, masjid kami ini yang baru berdiri 3 tahun memperoleh berkah kunjungan pak Wabup bersama rombongan,” ujarnya.

Katanya, patut disyukuri dan dibanggakan masjid ini didirikan atas keinginan masyarakat Jorong Darek untuk miliki sarana ibadah yang memadai.

“Sumbangan donatur dan masyarakat menunjukkan antusias yang tinggi sehingga masjid ini bisa berdiri dan dimanfaatkan seperti saat ini. Tentunya sumbangan yang dibawa Pak Wabup sangat berarti,” pungkasnya. (ydi)