Ragam  

Rapi Films Putuskan Menunda Jadwal Tayang Film Bucin

JAKARTA – Rapi Films, selaku rumah produksi yang memproduksi Film Bucin mengumumkan bahwa penayanagan filmnya resmi akan ditunda. Keputusan ini diambil berdasarkan keputusan pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang menetapkan bahwa beberapa tempat hiburan termasuk bioskop ditutup selama dua pekan mulai 23 Maret hingga 5 April 2020. Film yang semula dijadwalkan akan tayang pada 26 Maret 2020, harus ditunda hingga kondisi kembali kondusif.

“Demi kesehatan kita bersama dan juga mematuhi anjuran pemerintah sesuai Surat Edaran Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta , maka langkah ini harus kami ambil”, ujar Sunil Samtani selaku eksekutif produser filmnya. Film Bucin merupakan karya perdana untuk Chandra Liow selaku sutradara dan Jovial da Lopez sebagai penulis skenario dan eksekutif produser. Chandra menyampaikan responnya setelah bersama sama dengan produser dan pihak distributor mengambil keputusan ini.

“Film pertama. Berat sekali mengambil keputusan untuk menunda filmnya tayang di bioskop. Tapi ini harus kita lakukan untuk Indonesia. Semoga teman – teman bisa bersabar dan tetap mendukung Film Indonesia,” ungkap Chandra.

Keputusan menunda tanggal rilis film ini diapresiasi oleh banyak penonton. Dalam akun Instagram @filmbucin, masyarakat memberikan apresiasi dan masih akan setia menunggu filmnya.

“Terima kasih sudah mengerti dan mendukung gerakan social distancing ini,” tulis akun @kevinwidgo.

“Kinda sedih menunggu kalian berkarya, but be patient is key,” tambah @sherskuyy.

Seluruh pemain film Bucin turut mendukung langkah yang diambil oleh Rapi Films. Para pemain berharap dapat segera bertemu dengan calon penonton dan mendoakan semoga kita bisa bersama – sama melewati masa sulit ini.

Sinopsis

Bucin bercerita tentang empat sekawan (Andovi da Lopez, Chandra Liow, Tommy Limmm, dan Jovialda Lopez) yang selalu dianggap Bucin. Kemudian mereka memutuskan untuk mengikuti kelas Anti Bucin agar mereka bisa menjalankan hubungan yang lebih dewasa bersama pasangan masing – masing. Tanpa mereka ketahui metode pengajaran cinta di kelas ini, yang diajar oleh Vania (Susan Sameh), malah mengancam hubungan mereka dengan pasangannya. (rel)