Padang  

Positif Covid-19 di Sumbar Bertambah 17, Terbanyak Satpam dan Pelajar

Ilustrasi. (*)

PADANG – Angka kasus positif Covid-19 di Sumbar terus merangkak naik. Senin (3/8) terjadi penambahan kasus 17 orang. Terbanyak satpam bank dan pelajar.

Total kasus kini menjadi 974 kasus. Sedikit lagi angka positif mencapai 1.000 kasus.

“Ya hari ini angka pasien positif Covid-19 bertambah 17 orang. Pasien sembuh bertambah dua orang, sehingga total sembuh 770 orang,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal yang meliris data Senin (3/8).

Dijelaskannya, jumlah spesimen diperiksa kemarin 72.981 orang sedangkan yang diperiksa 63.826 orang. Positivity Rate (PR): 1,52% (sampai hari ini masih Terendah dan terbaik nasional).

Dari total 974 orang yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat dengan rinciannya, dirawat di berbagai rumah sakit 73 orang (7,5%), isolasi mandiri 72 orang (7,4%), isolasi daerah 9 orang (0,9%), isolasi BPSDM 16 orang (1,6%), meninggal dunia 34 orang (3,5%), sembuh 770 orang (79,1%)

Menurutnya, laporan dari tim Laboratorium Fakultas Kedokteran Unand dan Veteriner Baso, dari 136 pemeriksaan sample terkonfirmasi tambahan 17 warga Sumbar positif terinfeksi covid-19, kesembuhan pasien covid-19 setelah 2x konversi negatif bertambah 2 orang.

Warga Sumbar terkonfirmasi positif sebanyak 17 orang yaitu 12 orang dari Kota Padang, 3 orang dari Kota Sawahlunto, 1 orang dari Kabupaten Padang Pariaman dan 1 orang dari Kabupaten Solok, dengan rincian sebagai berikut:

Kota Padang

  • Pria 27 th, warga Kapalo Koto, pekerjaan karyawan BIM, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
  • Wanita 10 th, warga Kapalo Koto, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  • Wanita 50 th, warga Andaleh, pekerjaan karyawan Bank, penanganan isolasi mandiri sementara.
  • Wanita 28 th, warga Ampang, pekerjaan Tenaga Kesehatan, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
  • Pria 45 th, warga Gunuang Sariak, pekerjaan Satpam Bank, penanganan isolasi mandiri sementara.
  • Pria 37 th, warga Koto Lalang, pekerjaan Satpam Bank, penanganan isolasi mandiri sementara.
  • Pria 27 th, warga Gurun Laweh, pekerjaan Satpam Bank,, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  • Pria 31 th, warga Pasa Ambacang, pekerjaan Sopir Bank, penanganan isolasi mandiri sementara.
  • Pria 10 th, warga Mato Aia, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  • Anak-anak (perempuan) 7 th, warga Lubuak Lintah, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  • Pria 82 th, warga Kuranji, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan dirawat di Semen Padang Hospital.
  • Wanita 38 th, warga Kuranji, pekerjaan Freelance, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kota Sawahlunto

  • Wanita 11 th, warga Tanah Lapang, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan karantina OMTC Sawahlunto.
  • Wanita 13 th, warga Tanah Lapang, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan karantina OMTC Sawahlunto.
  • Pria 10 th, warga Tanah Lapang, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan karantina OMTC.

Padang Pariaman