Berdasarkan Permendikbud No 5 Tahun 2020 juga menjelaskan tentang konsep Kampus Merdeka. Hakekat Kampus Merdeka ini adalah pihak kampus memiliki otonomi dan fleksebilitas. Pihak kampus tidak akan berkembang tanpa adanya mahasiswa dan ulur tangan alumni. “Melalui momen seleksi ALB dan Magang Bersama yang dilaksanakan Pengwil INI Sumbar ini, kami ingin menanamkan benih Kampus Merdeka itu sejak dini,” terangnya.
Busra berharap, Alumni Fakultas Hukum Unand harus punya karakter, tidak saja dari segi etis tapi kualitas. “Melalui seleksi ALB dan Magang Bersama yang pertama kali dilaksanakan bekerjasama dengan pihak kampus ini, kami ingin sumbang pikiran nantinya. Sinergi dan fleksibilitas dalam pengembangan pendidikan notaris, harus mengikuti dinamika yang ada. Sehingga, Alumni Fakultas Hukum Unand makin merasa kampus ini milik dan rumah mereka,” ujarnya.
Ketua Prodi Magister Kenotariatan (M.Kn), Fakultas Hukum Unand, Azmi Fendri mengatakan, kegiatan ini bermanfaat bagi para peserta dan alumni. Profesi notaris menurutnya adalah profesi mulia. Peserta adalah calon pejabat notaris ini pada akhirnya akan memberikan kepastian hukum kepada masyarakat.
Azmi mengungkapkan, dua kegiatan yang dilaksanakan Pengwil INI Sumbar ini, merupakan yang pertama kalinya menggandeng pihak kampus dan prodi M,Kn pada khususnya. “Kita apresias Pengwil INI Sumbar yang bersinergi dengan kampus mempersiapkan calon notaris yang profesional dan berintegritas,” ujarnya.
Ketua Pengwil INI Sumbar, M. Ishaq mengatakan, kegiatan seleksi ALB dan Magang Bersama juga dihadiri Pengda INI Kabupaten Kota. Seleksi ALB ke depan, nantinya dilaksanakan di masing-masing Pengda INI. Seleksi ALB dan Magang Bersama sebuah proses yang harus dilewati jadi notaris.
“Suka atau tidak suka proses ini harus dilewati untuk jadi notaries. Kita bangun bersama-sama lembaga INI Sumbar yang besar ini. Kita menginginkan notaris sebagai profesi yang mulia yang diimbangi dengan kualitas intelektualnya,” harapnya. 104
