Pemko Menerapkan Pembayaran Retribusi Daerah Dengan QRIS

Payakumbuh — Pemko Payakumbuh melalui Badan Keuangan Daerah (BKD) gelar rapat koordinasi (Rakor) pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui penguatan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD). Rakor yang dihelat di aula pertemuan Ngalau Indah lantai III Kantor Balaiota Payakumbuh, Senin (18/11), dihadiri seluruh kepala OPD Inner dan Camat di lingkup Pemko Payakumbuh dan dipimpin langsung Pj. Walikota Payakumbuh.

Pada kesempatan itu, Sekdako Payakumbuh Rida Ananda, menyampaikan, dalam rangka upaya meningkatkan PAD dan penguatan ETPD, digelar rapat ini, guna melihat sejauh mana pencapaian target PAD tahun 2024. “Pada tahun 2025 Pemko Payakumbuh menargetkan akan menerapkan pembayaran retribusi daerah dengan menggunakan kanal QRIS, dan pemberitahuan jatuh tempo pembayaran pajak daerah melalui aplikasi SMS BLAST, serta penggunaan aplikasi E-SPTPD untuk pelaporan dan pembayaran pajak daerah,” ujarnya.

Rida mengatakan, bahwa pengelolaan PAD di Kota Payakumbuh selain Badan Keuangan Daerah yang salah satu tugasnya melaksanakan pemungutan pajak daerah, termasuk seluruh Perangkat Daerah Pengelola PAD se–Kota Payakumbuh yang melaksanakan pemungutan retribusi daerah agar masing–masing perangkat daerah terus dapat bersinegi sehingga upaya peningkatan PAD di Kota Payakumbuh dapat terwujud maksimal.

“Efektifitas pembangunan di Kota Payakumbuh tidak bisa lepas dari pengelolaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang juga merupakan cermin kemandirian suatu daerah dan penerimaan murni daerah yang merupakan modal utama bagi daerah dalam membiayai pemerintahan dan pembangunan di daerahnya,” tambahnya.

Rapat dipimpin langsung oleh Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Syafwal, didampingi Asisten III bidang Administrasi Umum, Ifon Satria Chan. “Adapun tujuan diselenggarakannya rapat ini yakni untuk meningkatkan rencana tindakan dalam rangka pencapaian target pendapatan asli daerah (PAD) tahun anggaran 2024 sesuai pelaksanaan tugas pokok dan fungsi masing-masing, meningkatkan kualitas koordinasi dalam rangka mengintensifkan penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD), serta menjadi bahan evaluasi bagi semua kepala perangkat daerah dalam pencapaian target yang telah ditentukan,” ucap Abak, panggilan akrab Syafwal.

Atas dihelatnya Rakor Evalusi ini, Abak berharap akan adanya evaluasi yang dapat menemukan solusi dalam pencapaian target di periode tahun selanjutnya. “Terlebih lagi bisa melebihi target yang telah ditentukan, sehingga pembangunan Kota Payakumbuh menjadi lebih baik lagi,” tanbahnya. (207)