Pemkab Pessel Anggarkan Rp606 Juta untuk Perahu Jukung Bagi Nelayan

Perahu jukung bantuan yang akan diserahkan kepada nelayan di kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Foto: tusrisep

PESISIR SELATAN – Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) Sumatera Barat menganggarkan pembelian perahu jukung, mesin tempel, dan Gill Nets (jaring insang) untuk nelayan di tahun ini.

“Ini bagian dari modernisasi alat tangkap, dikarenakan masih ada sebagian nelayan melaut dengan cara tradisional (perahu dayung dan layar),” ucap Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Pessel, Firdaus, di Painan, Minggu (30/10).

Perahu jukung bantuan tersebut berjumlah 7 unit, ditambah mesin tempel merek Yamaha 15 PK, dan alat tangkap gill nets monofilamen 2 inchi (jaring insang 2 inchi).

“Total alokasi dananya Rp606 Juta, dari APBD 2022,” ujar Firdaus.

Paket bantuan perahu akan diserahkan kepada tujuh Kelompok Usaha Bersama (KUB) Nelayan di 4 kecamatan. Di antaranya, KUB Karpa Indah Selayar (Kecamatan Bayang), KUB Karang Sago Saiyo dan KUB Samudra Abadi (Kecamatan IV Jurai). Kemudian, Koperasi Tuo Sakato dan KUB Mutiara Indah (Kecamatan Batang Kapas), KUB Jalan Balantai dan KUB Pasia Buayan (Kecamatan Sutera).

Kelompok penerima, katanya, juga diwajibkan melengkapi beberapa persyaratan dari pihak Dinas Perikanan dan Pangan. Seperti, memiliki badan hukum, mengajukan proposal, tergabung dalam koperasi/KUB, bermata pencarian nelayan (KTP), dan pemegang Kartu Pelaku Usaha Kelautan dan Perikanan (KUSUKA).

“Harapannya, nelayan yang masih pakai cara tradisional ke laut (pakai perahu dayung dan layar), bisa lebih modern, dan lebih lancar dalam aktivitas memancing ikan,” ujar Firdaus diamini Kabid Pemberdayaan Nelayan Dalmasar, dan staf Silvina Granita.

Data pihak terkait tahun 2016, jumlah nelayan di Kabupaten Pessel berjumlah 18.937 orang. Terdiri dari nelayan penuh 14.091, dan nelayan sambilan 4.846 orang.

Nelayan terbanyak di Kecamatan Sutera 2.617 orang, Koto XI Tarusan 2.543, Lengayang 2.421, Linggo Sari Baganti 1.949, dan Ranah Pesisir 1.056 orang. Nelayan Sambilan terbanyak di kecamatan Koto XI Tarusan 1.176 orang, Sutera 887, Lengayang 767, Linggo Sari Baganti 489, dan Batang Kapas 378 orang.

Jumlah perahu penangkap ikan 2.926 unit. Terdiri dari perahu tanpa motor 109, perahu motor tempel 2.255, dan kapal motor 562 unit. Sedangkan jumlah produksi ikan laut mencapai 34.439 ton. Terbanyak di Kecamatan Lengayang 7.876 ton, Koto XI Tarusan 6.087, Sutera 5.987, Linggo Sari Baganti 3.286, dan Batang Kapas 2.678 ton. (tsp)